TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Romi menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya Letnan Jenderal (Purnawirawan) Andi Muhammad Ghalib, Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PPP, pada hari ini.
"Atas nama keluarga besar PPP, kami mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya," ujar Romi, dalam keterangan tertulisnya, Senin, 9 Mei 2016.
Andi Ghalib berasal dari Fraksi PPP daerah pemilihan Sulawesi Selatan II. Pria kelahiran Bone, 3 Juni 1946 ini adalah Jaksa Agung di era awal reformasi, 1998-1999.
Baca Juga: Mantan Jaksa Agung Andi Muhammad Ghalib Wafat
Andi Ghalib a meninggal di Rumah Sakit Medistra Pancoran, Jakarta Selatan, pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB. Jenazah disemayamkan di rumah duka Jalan Ceger Raya, Taman Mini Indonesia Indah nomor 99, Jakarta Timur.
Romi mengenang Ghalib sebagai sosok yang berhasil bermetamorfosa dari anggota TNI menjadi kader PPP sejati. Menurut Romi, sejak sakit setahun terakhir hingga akhir hayatnya, Ghalib tetap memegang disiplin, teguh pendirian, dan selalu mendukung penuh kemandirian generasi muda partai. "Beliau dedikatif atas seluruh penugasannya."
Romi memohon kepada seluruh pihak agar membukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya untuk Ghalib. "Semoga almarhum diampuni segala dosanya, diterima segala amalnya, diringankan timbangannya, dan ditempatkan di surgaNya."
GHOIDA RAHMAH