Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia dan Timor Leste Kerja Sama Berantas HIV/IDS

image-gnews
REUTERS/Ajay Verma
REUTERS/Ajay Verma
Iklan

TEMPO.COKupang - Pemerintah Indonesia dan pemerintah Timor Leste menjalin kerja sama dalam memberantas penyebaran virus HIV/AIDS di kedua negara. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman, yang berlangsung di Wisma Sirca Sekretariat Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, Jakarta, Kamis, 28 April 2016.

Berdasarkan surat elektronik yang dikirim Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nusa Tenggara Timur Husein Pancratius yang diterima Tempo, Kamis, 28 April 2016, penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Nasional Kemal Siregar, mewakili pemerintah Indonesia, dan Commisiao Nacional De Combate AO HIV-SIDA de Timor Leste Danial Marcal, mewakili pemerintah Timor Leste.

“Tujuan utama kerja sama untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di kedua negara," kata Kemal Siregar di sela- sela penandatanganan nota kesepahaman.

Menurut Kemal, kedua negara bersepakat menjalin kerja sama yang strategis guna menghadapi epidemi HIV/AIDS, terutama penanganan masalah HIV/AIDS di wilayah perbatasan kedua negara.

Kemal menjelaskan, kerja sama meliputi pertukaran informasi, pertukaran tehcnical assistant, pertukaran konsultan, pengembangan staf, pelaksanaan seminar dan konferensi, serta kegiatan-kegiatan lain.

Semua bentuk kerja sama berkaitan dengan upaya pencegahan dana penanggulangan HIV/AIDS. Selain itu, untuk memfasilitasi Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) sesuai dengan kebutuhan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Danial Marcal mengatakan HIV/AIDS menjadi ancaman bagi warga kedua negara yang masih bersaudara. "Kerja sama ini baik untuk menyelamatkan kehidupan manusia," ujarnya.

Sementara itu, Husein Pancratius mengatakan kesepakatan tersebut merupakan tindak lanjut dari upaya yang telah dirintis Komisi Penanggulangan AIDS Nusa Tenggara Timur dua tahun terakhir. "Perhatian kita juga pada peningkatan peran serta masyarakat melalui Warga Peduli AIDS di desa-desa yang terletak di wilayah perbatasan," ucapnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Timur, hingga akhir Desember 2015 terdapat 3.700 kasus HIV/AIDS. Sebanyak 1.743 kasus di antaranya penderita HIV dan 1.957 penderita AIDS. Adapun korban meninggal dunia 1.062 orang. Sedangkan data dari Timor Leste dilaporkan 604 kasus HIV dan AIDS dengan 65 orang meninggal.

YOHANES SEO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

4 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

21 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

22 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

41 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut


Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

16 Januari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

Pastikan produk-produk terkait kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan, yang dibeli memiliki izin edar agar terjamin aman, bermutu, bermanfaat.


PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

15 Januari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

Kelebihan garam bisa memicu berbagai masalah kesehatan, hingga merambat kepada penyakit ginjal kronis.


Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

11 Januari 2024

Ilustrasi ganja.  REUTERS/Blair Gable
Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

Thailand sedang menampung opini publik untuk RUU terbaru yang akan melarang penggunaan ganja rekreasional.


Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

8 Januari 2024

Platform kesehatan digital Alodokter meluncurkan fitur terbaru dari Alomedika bernama Alomedika eCourse, universitas daring khusus dokter pertama di Indonesia. (ANTARA/HO-Alodokter)
Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

Alodokter adalah platform kesehatan digital yang digunakan lebih dari 30 juta pengguna aktif setiap bulan.