TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Amir Syamsudin menyatakan partainya belum membahas calon gubernur yang akan diusung dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017.
“Belum ada sidang di Majelis Tinggi sebagai yang berwenang menentukan cagub,” ujar Amir lewat keterangan tertulis, Ahad, 27 Maret 2016.
Amir mengatakan partainya baru mulai melakukan penjaringan calon Gubernur DKI bulan depan. “Rekomendasinya baru akan turun September 2016,” tuturnya.
Menurut Amir, semua calon yang dianggap potensial terbuka peluangnya. Mereka akan dinilai dalam penjaringan yang disesuaikan dengan mekanisme yang berlaku dan tolok ukur yang jelas. “Tapi belum ada sidang dari Majelis Tinggi Demokrat. Nanti pada waktunya akan disampaikan keputusannya,” ucap Amir.
Senada dengan Amir, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan partainya tengah berfokus menjaring kader. "Kami masih berfokus menjaring kader terbaik untuk diusung menjadi cagub dan cawagub di DKI Jakarta," ujarnya saat dihubungi Tempo, Ahad, 27 Maret 2016.
Agus belum bisa memastikan kapan Demokrat akan mendeklarasikan calon kepala daerah yang akan diusung. Menurut dia, sejauh ini, sudah ada dua nama yang diperkirakan terjaring dalam bursa calon kepala daerah dari Internal partainya, yakni Roy Suryo dan Nachrowi Ramli. "Dua nama tersebut memiliki kemampuan dan potensi yang baik dan masih kami godok untuk penjaringannya," tuturnya.
Kendati demikian, Agus mengatakan tidak menutup kemungkinan jika Demokrat mengusung calon dari eksternal partai. Sebab, menurut dia, Demokrat hingga kini masih gencar berkomunikasi dengan calon di luar partai. "Untuk komunikasi politik dengan calon mana pun tetap kami jalankan," ucapnya.
ABDUL AZIS | YOHANES PASKALIS