TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pemerintah akan memberikan insentif kepada masyarakat dalam hal pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Namun yang paling penting, menurut dia, adalah mencegah kebakaran itu.
"Pertama-tama kepada investor dan masyarakat, desa-desa di sekitarnya, kami pikirkan yang namanya insentif kalau dia enggak buat kebakaran," katanya saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jumat, 11 Maret 2016.
Darmin melanjutkan bahwa insentifnya akan berbentuk dana. Namun, ketika ditanya tentang asal anggarannya, Darmin mengatakan itu adalah hal teknis. "Itu nanti bisa kami selesaikan," ucapnya.
Komunikasi dengan pemerintah daerah juga tetap dilakukan dan, bagi Darmin, hal itu termasuk langkah-langkah pencegahan. Selain itu, lembaga-lembaga lain, seperti Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, akan dilibatkan untuk membangun kemampuan melakukan prediksi.
"Seperti apa kemungkinan kebakaran, di mana, kalau di Kalimantan, siapa yang jagain, itu harus jelas," ujarnya. Ia menambahkan, saat ini Indonesia tak punya kemampuan itu, tapi harus segera dibangun dan pasti bisa dilakukan.
Darmin juga mengungkapkan, pemerintah harus menyiapkan kemampuan memadamkan kebakaran, sehingga investor atau desa yang sudah mengalami kebakaran dan tak bisa mengatasi sendiri bisa segera dibantu. "Harus sedini mungkin."
DIKO OKTARA