Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggota Satpol PP Bone Cetak dan Edarkan Uang Palsu

image-gnews
Ilustrasi pungli. ANTARA/Agus Bebeng
Ilustrasi pungli. ANTARA/Agus Bebeng
Iklan

TEMPO.CO, Watampone - Aparat Kepolisian Sektor Tanete Riattang, Selasa dinihari, 23 Februari 2016, sekitar pukul 01.00 Wita, menangkap Rajman bin Muhammad Resa, 31 tahun, karena terlibat dalam pencetakan dan pengedaran uang palsu. Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, itu diciduk di rumahnya di kompleks BTN Permata Palakka Kelurahan Watangpalakka.

Polisi menemukan 644 lembar uang palsu senilai Rp 24.250.000. Terdiri dari pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000 dan pecahan Rp 10.000. Turut disita sejumlah barang bukti lainnya, seperti sejumlah mesin printer, kertas HVS, tinta, gunting dan alat pemotong atau cutter.

Kepala Kepolisian Resor Bone Ajun Komisaris Besar Juliar Kus Nugroho mengatakan Rajman merupakan pelaku utama peredaran uang palsu di Bone. Selain Rajman, polisi juga sudah menangkap tujuh pelaku lainnya dalam sepekan terakhir. “Secara keseluruhan, uang palsu yang diamankan mencapai sekitar Rp 50 juta,” ujarnya kepada wartawan, Selasa, 23 Februari 2016.

Juliar menjelaskan, masih ada satu orang pelaku yang diburu, karena melarikan diri saat akan ditangkap.

Pada Ahad lalu, aparat Polsek Tanete Riattang juga menangkap tiga pelaku pengedar uang palsu, masing-masing Ardiansyah, 21 tahun, yang sehari-hari berprofesi sebagai sopir; Amir Wandi (23) dan Jufri (18), keduanya wiraswasta. Mereka diringkus di depan Apotek Alexa di Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Jeppee, Kecamatan Tanete Riattang Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Polsek Tanete Riattang Komisaris Andi Syamsu Alam menjelaskan penangkapan dilakukan saat ketiganya menggunakan uang palsu untuk berbelanja di beberapa kios di pasar. Mereka mendapatkan uang asli dari kembalian belanjanya. "Sudah puluhan juta uang palsu yang diedarkan,” ucapnya. Saat ditangkap, polisi mendapati sisa uang palsu Rp1.500.000.

Adapun Rajman mengaku keterlibatannya untuk menutupi kebutuhan hidup. Dia mendatangi sejumlah pasar untuk menjual uang palsu guna mendapatkan uang yang asli. Hasil kejahatannya juga digunakan untuk berfoya-foya. "Belum setahun saya edarkan uang palsu," ujar lelaki yang sehari-hari bertugas di Unit Pengendalian Massa Satpol PP Bone.

Sekretaris Satpol PP Bone Andi Mappangara mengaku belum menerima laporan keterlibatan Rajman dalam kasus uang palsu. Jika terbukti bersalah, Rajman yang masih berstatus pegawai honorer itu langsung dipecat. “Tidak ada toleransi terhadap anggota Satpol PP yang terbukti melakukan tindak pidana,” ucapnya.

ANDI ILHAM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Waspada Uang Palsu Jelang Lebaran, Cegah dengan Tips Ini

16 hari lalu

Ilustrasi pekerja menerima THR. Pexels
Waspada Uang Palsu Jelang Lebaran, Cegah dengan Tips Ini

Waspada peredaran uang palsu saat bagi-bagi THR menjelang Lebaran.


Waspada Peredaran Uang Palsu, Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu

17 hari lalu

Uang palsu yang peredarannya diungkap oleh Polres Metro Jakarta Barat. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Waspada Peredaran Uang Palsu, Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu

Kebutuhan terhadap uang tunai mendekati lebaran meningkat. Namun, perlu waspada peredaran uang palsu. Ingat lagi bedakan uang asli dan palsu.


Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

29 hari lalu

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 ribu rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Rupiah ditutup melemah mendekati level Rp16.000 hari ini. TEMPO/Tony Hartawan
Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

Menjelang idul fitri, banyak orang yang menawarkan penukaran uang baru. Sebaiknya tetap waspada dan pahami ciri-ciri uang palsu agar tidak tertipu.


Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

31 hari lalu

Uang palsu yang peredarannya diungkap oleh Polres Metro Jakarta Barat. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

Polres Jakarta Barat membongkar peredaran uang palsu di Cengkareng,


Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

31 Januari 2024

Konferensi pers Polda Kepri pengungkapan jaringan pengedar uang palsu dollar Singapura di Mapolda Kepri, Kota Batam, Rabu 31 Januari 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

Polda Kepri menangkap pengedar uang palsu dolar Singapura di Batam. Ketahuan saat mau ditukarkan di casino Marina Bay.


BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

5 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

Bank Indonesia atau BI melakukan berbagai antisipasi untuk mencegah peredaran uang palsu terutama di tahun politik ini.


Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

5 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

Pelaku tindak pidana pemalsuan uang dan peredaran uang palsu menggunakan beragam modus operandi untuk melancarkan aksinya.


Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

3 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

Polisi tetap melakukan penyelidikan percobaan peredaran uang palsu modus isi ulang saldo digital, meski tidak ada korban.


BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

3 Desember 2023

Pegawai Bank Indonesia (BI) memperlihatkan uang rupiah pecahan lima puluh ribu saat sosialisasi cara mengidentifikasi uang palsu di Miangas, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, 28 Oktober 2021. Tidak hanya melakukan penukaran uang, BI juga melaksanakan penyerahan bantuan sosial kepada kelompok-kelompok masyarakat, serta sosialisasi cinta bangga paham (CBP) Rupiah bagi masyarakat umum serta siswa-siswi sekolah. BI juga memperkenalkan fungsinya sebagai bank sentral, menyosialisasikan cara mengidentifikasi uang asli untuk mencegah beredarnya rupiah palsu di masyarakat yang tinggal di wilayah 3T. ANTARA FOTO/ADWIT B PRAMONO
BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

BI menyarankan masyarakat untuk menggunakan uang digital agar terhindar dari penyalahgunaan uang palsu.


Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

8 Oktober 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

Polisi mengungkap sejumlah pengaduan masyarakat yang resah dengan peredaran uang palsu saat bertransaksi secara COD.