Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satpol PP Kediri Sikat Lapak PKL yang Berdagang Siang Hari  

image-gnews
Ilustrasi pedagang jas hujan. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Ilustrasi pedagang jas hujan. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Iklan

TEMPO.COKediri - Meski belum ada kesepakatan, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Kediri “menyikat” habis lapak pedagang kaki lima di jalan protokol, Senin, 22 Februari 2016. Dengan seluruh kekuatan Satpol PP yang dimiliki Pemerintah Kota Kediri, lapak-lapak para pedagang dirampas. Para pedagang kaget karena merasa tidak diberi tahu sebelumnya.

Pembersihan ini dilakukan untuk melaksanakan Peraturan Wali Kota Kediri yang mengubah jam berdagang pada malam hari. “Kan belum ada kesepakatan dan pembicaraan lebih lanjut dengan PKL?” kata Agustin, seorang pedagang yang memprotes saat gerobaknya diangkut petugas ke atas truk.

Kesepakatan yang dimaksud Agustin adalah komitmen pelaksanaan Perwali Nomor 37 tahun 2015 tentang pengaturan jam berdagang di Kota Kediri. Wali Kota Kediri Abdullah Abubakar melalui peraturan itu melarang para pedagang berjualan pada pagi hingga petang hari mulai pukul 05.00–17.00. Mereka hanya boleh berjualan mulai pukul 17.00–05.00 atau petang hingga dinihari.

Peraturan itu menuai kecaman pedagang dan pengamat sosial. Memaksa para pedagang berjualan di malam hari hingga dinihari dianggap tak manusiawi dan mematikan usaha mereka. “Mana ada masyarakat yang jajan jam 12 malam hingga subuh?” kata Mustain, pengamat sosial yang juga Pembantu Rektor Universitas Islam Kediri.

Pemerintah juga dianggap tak tanggap dengan kebutuhan pembeli. Pedagang es, misalnya, tak mungkin berjualan pada dinihari. Keluhan ini disampaikan pedagang es yang berharap rezeki di siang hari. Para pedagang meminta peraturan itu tak buru-buru diberlakukan sebelum ada kesepakatan bersama antara Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta perwakilan PKL.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Seksi Ketertiban Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid mengatakan pemerintah sudah merasa cukup memberi waktu kepada para PKL untuk menerima sosialisasi perwali tersebut. Karena itu, para pedagang dianggap sudah mengerti dan siap menerima risiko jika pada petugas merazia.

Dalam penyergapan ini petugas membawa 20 gerobak milik pedagang ke kantor Satpol PP berikut pemiliknya. “Kalau masih membandel kami jerat dengan denda dan pidana," kata Nur Khamid.

Pemerintah Kota Kediri berkomitmen membersihkan para PKL dari jalan protokol dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya faktor kemacetan yang diyakini dipicu keberadaan lapak di tepi trotoar. Bahkan, di beberapa ruas jalan, keberadaan lapak ini sudah memakan badan jalan.

HARI TRI WASONO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

17 hari lalu

Kawasan Titik Nol Kilometer, ujung Jalan Malioboro Yogyakarta tampak lengang saat pelaksanaan Pemilu pada Rabu siang, 14 Februari 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024


Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Ketua paguyuban pedagang atau pemilik usaha kuliner olahan daging anjing Agus Triyono memberikan pernyataan kepada wartawan di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 20 Januari 2024. Para pedagang berharap ada solusi bagi mereka terkait rencana pengaturan atau pelarangan peredaran daging anjing di Kota Solo. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.


Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Beberapa pedagang kaki lima atau PKL di Pintu Barat JIS berusaha meraup rezeki dari para penonton pertandingan Piala Dunia U-17 pada Sabtu malam, 18 November 2023. TEMPO/NOVALI PANJI.
Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).


Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Ilustrasi Warung Pecel Lele. Tempo/Fardi Bestari
Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?


Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Seorang siswa berkebutuhan khusus di Kota Tangerang Selatan akhirnya bisa mendapat tempat PKL, Senin 6 November 2023. Foto: Istimewa
Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.


Kebijakan Sekolah Lima Hari di Kota Kediri akan Dievaluasi, Ini Sebabnya

24 Oktober 2023

Ilustrasi Sekolah Tatap Muka atau Ilustrasi Belajar Tatap Muka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Kebijakan Sekolah Lima Hari di Kota Kediri akan Dievaluasi, Ini Sebabnya

Kebijakan sekolah lima hari di Kota Kediri ini baru dimulai pada September lalu.


Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Pedagang kuliner di Jalan Skanda depan kampus ITB, Sabtu 30 September 2023. (TEMPO/Anwar Siswadi)
Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.


Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ilustrasi rupiah. Pexels/Ahsanjaya
Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.


Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Ilustrasi kampus ITB. Instagram
Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.


5 Kuliner Khas Kediri yang Kaya Akan Cita Rasa

29 Juli 2023

Pekerja menyaring air kedelai di sebuah perusahaan tahu takwa di Kediri, Jawa Timur (18/6). Para pengusaha mengeluhkan minimnya permintaan tahu kuning khas Kediri tersebut. Foto: ANTARA/Arief Priyono
5 Kuliner Khas Kediri yang Kaya Akan Cita Rasa

Selain punya banyak destinasi wisata, Kediri juga memiliki kuliner yang tidak kalah nikmat di lidah.