TEMPO.CO, Jakarta - Tempo Institute, lembaga pendidikan resmi dalam kelompok usaha Tempo Inti Media, resmi membuka serangkaian pelatihan di bidang jurnalistik dan tulis-menulis.
Rangkaian pelatihan ini diasuh langsung oleh para wartawan Tempo, antara lain Yos Rizal Suriadji, Idrus Shahab, Yosep Suprayogi, Wahyu Dhyatmika, Philipus Parera, Widiarsi Agustina, dan Purwani Dyah Prabandari. Format pelatihan dirancang interaktif, kaya praktek, dengan sistem mentoring yang intensif.
Ada tujuh program yang dibuka pada tahun ini, yaitu Seminar Kilat: Menulis Itu Asyik, Klinik Menulis Opini, Klinik Menulis Fiksi bersama Leila S. Chudori, Kursus Jurnalistik Intensif, Klinik Menulis Laporan Efektif, Klinik Menulis Feature, dan Workshop Jurnalistik untuk Praktisi Humas. Info lengkap bisa didapatkan di www.tempo-institute.org.
Pelatihan ini tak hanya berguna bagi jurnalis, tapi juga bagi profesional di berbagai bidang. Pelatihan jurnalistik ini akan menekankan kemampuan observasi, berpikir sistematis, logika bertutur, dan efisiensi berbahasa. Semua kompetensi itu dibutuhkan semua profesi.
Di era digital, dengan revolusi Internet dan media sosial, kemampuan jurnalistik semakin dibutuhkan untuk menyampaikan opini, menyampaikan laporan penelitian, menulis kemajuan sebuah program, atau berbagi kisah inspiratif secara lebih efektif.
"Banyak inisiatif positif yang sudah dilakukan di negeri ini, tetapi sayangnya jarang yang sampai ke publik hanya karena tidak ditulis dengan baik," kata Mardiyah Chamim, Direktur Eksekutif Tempo Institute.
Tempo Institute mengadakan pelatihan setiap tahun. Namun, sedikit berbeda dari tahun lalu, kali ini Kelas Jurnalistik Intensif misalnya, dirancang dengan metode yang lebih komprehensif. Para peserta bahkan mendapat kesempatan magang di redaksi Tempo.co selama enam bulan.
Seperti halnya wartawan profesional, para peserta akan mendapat penugasan liputan dan bekerja dalam sistem keredaksian Tempo. Pada akhir program, peserta juga diberi kesempatan mengikuti uji kompetensi sebagai jurnalis pemula, dengan sertifikat kompetensi yang resmi diakui Dewan Pers.
Kelas ini sendiri memang bertujuan membangun fondasi bagi mereka yang ingin berkarier di bidang jurnalistik.
Selain itu, Tempo Institute juga menggelar kelas baru, yakni Jurnalistik untuk Praktisi Humas. Kelas ini dibuka atas permintaan dan pertanyaan dari berbagai institusi tentang cara menjalin kerja sama dengan media, juga cara efektif menyampaikan informasi penting institusi atau perusahaan.
Pendaftaran bisa dilakukan melalui tautan ini: bit.ly/pendaftaranmenulis.
Informasi lebih lanjut bisa menghubungi Tempo Institute di 021-5482132, ext.495 dan 496, atau Martin (HP. 081396753211)
Tempo Institute adalah organisasi nirlaba independen, yang didirikan pada 2003 dan bernaung di bawah Yayasan 21 Juni 1994, salah satu pemegang saham PT Tempo Inti Media Tbk. Fokus kegiatannya adalah pengembangan kualitas jurnalistik secara luas, juga mempromosikan nilai-nilai Tempo untuk mendorong kehidupan demokrasi di Indonesia dan kawasan Asia.
RILIS | WD