Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Kuliah di ITB? Kini Bisa di Bekasi dan Cirebon  

image-gnews
Gedung Aula Barat di lingkungan kampus Institut Teknologi Bandung (ITB). TEMPO/ A. Andrian
Gedung Aula Barat di lingkungan kampus Institut Teknologi Bandung (ITB). TEMPO/ A. Andrian
Iklan

TEMPO.COBandung - Pemerintah Jawa Barat dan Institut Teknologi Bandung (ITB) akan bekerja sama membuka program studi di Kabupaten Bekasi dan Kota Cirebon tahun ini. “Akan kita launching dan kita laksanakan pada tahun ini, semester baru ini,” kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Bandung, Selasa, 16 Februari 2016. 

Aher—sapaan akrab Ahmad Heryawan—mengatakan pemerintah provinsi mendapat kepastian ITB akan membuka tiga program studi di Bekasi dan dua program di Kota Cirebon.

Menurut Aher, di Cirebon, pemerintah provinsi menghibahkan lahan untuk ITB via Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi seluas 18 hektare untuk membangun Perguruan Tinggi Negeri di luar domisili. Sedangkan di Bekasi, lahan seluas 40 hektare berasal dari hibah pemerintah kabupaten yang mendapat lahan itu dari sumbangan sejumlah industri di daerahnya. 

Aher mengatakan pemerintah provinsi memberikan masing-masing Rp 20 miliar untuk penyelenggaraan program studi ITB di luar domisili itu untuk kelas Bekasi dan Cirebon. “Itu bantuan untuk penyelenggaraan tahun ini,” katanya. 

Menurut Aher, bangunan perguruan tinggi di luar domisili di Cirebon dan Bekasi itu sementara masih menyewa sambil menunggu pembangunan sarana dan prasarana di lahan yang sudah tersedia di masing-masing daerah. “Mungkin ada bangunan sederhana dulu, atau bisa saja sekolah atau kelas yang tidak terpakai di beberapa tempat kita sewa dulu, yang penting ada dulu,” katanya. 

Kerja sama membuka program studi di luar domisili antara pemerintah provinsi dan ITB sudah berlangsung dengan penyerahan kampus Universitas Winaya Mukti milik provinsi di Jatinangor pada ITB. “Kita sudah lama kerja sama dengan ITB, di Jatinangor mahasiswanya sudah 1.200 orang,” kata Aher. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aher mengatakan, selain dengan ITB, pemerintah provinsi juga menggandeng Institut Pertanian Bogor (IPB) serta Universitas Padjadjaran. IPB, misalnya, dimintanya bisa menyusul ITB membuka program studi di luar domisili di Sukabumi. Pemerintah provinsi menyiapkan lahan 11 hektare untuk digunakan IPB membuka program studi baru. “Dengan IPB di Sukabumi masih dalam tahap pembicaraan, kita usahakan tahun ini bisa membuka prodi,” katanya. 

Dalam situs resmi milik ITB, di laman mengenai Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2016, program studi baru untuk kelas Bekasi dan Cirebon sudah diumumkan dibuka tahun ini lewat program peminatan. Disebutkan di sana, ITB membuka program peminatan untuk program studi tertentu pada pelaksanaan SNMPTN 2016. 

ITB menawarkan 25 program studi dalam program peminatan itu. Ada tiga Prodi untuk Kelas Bekasi, yakni Teknik Lingkungan (Fakultas Teknik Sipil Lingkungan), Teknik Industri (Fakultas Teknik Industri), dan Manajemen (Sekolah Bisnis dan Manajemen). Lalu ada dua prodi untuk Kelas Cirebon, yakni Perencanaan Wilayah dan Kota (Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan) juga Studi Kriya (Fakultas Seni Rupa dan Desain).

AHMAD FIKRI 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

3 hari lalu

Aktivitas pelayanan nasabah Taspen di Jakarta, Kamis 31 Agustus 2023. PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) Persero membukukan nilai investasi lebih tinggi sekitar 20% dari hasil investasi rata-rata industri sejenis dalam beberapa tahun terakhir. Tempo/Tony Hartawan
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.


ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

3 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar bursa kerja selama dua hari 19-20 April 2024 di gedung Sasana Budaya Ganesha.


Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

4 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.


BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

5 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

Penutupan jalan provinsi di Kawasan Sains Terpadu B.J. Habibie menjadi artikel terpopuler Tekno pagi ini, Kamis, 18 April 2024.


Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

5 hari lalu

Rektor ITB Reini Wirahadikusumah saat menyampaikan pidato pelepasan jenazah AD Pirous di Aula Timur ITB, Bandung, Jawa Barat, 17 April 2024. AD Pirous, Guru Besar Emeritus FSRD ITB dan salah satu maestro seni rupa modern di Indonesia wafat pada 16 April 2024 dalam usia 92 tahun. TEMPO/Prima Mulia
Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

Berikut perjalanan karya seniman yang juga Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous.


ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

5 hari lalu

Logo ITB
ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

Rekrutmen dosen tetap ITB non PNS sebelumnya pada 2022. Tuntutan perkembangan multikampus serta jumlah mahasiswanya.


ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

6 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

Lokasi UTBK akan menggunakan kampus ITB di Jalan Ganesha dan dua sekolah yang berdempetan tempatnya, yaitu SMAN 3 dan SMAN 5.


Jejak Karya Seniman AD Pirous dan ITB Kehilangan Guru Besarnya

6 hari lalu

AD Pirous. Foto: Instagram @dialogue_arts.
Jejak Karya Seniman AD Pirous dan ITB Kehilangan Guru Besarnya

Ketika mengunjungi pameran besar seni tradisional Islam di Metropolitan Museum of Art, New York, AD Pirous terpana.


5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

6 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.