Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jenazah Pilot Super Tucano Dimakamkan di Samping Pilot T501

image-gnews
Pesawat tempur taktis ringan buatan Brasil, Super Tucano EMB-314/A-29 di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, pada  September 2014. Super Tucano dilengkapi dua senapan mesin dan dapat mengangkut rudal, roket atau bom seberat 1,5 ton. TEMPO/Abdi Purmono
Pesawat tempur taktis ringan buatan Brasil, Super Tucano EMB-314/A-29 di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, pada September 2014. Super Tucano dilengkapi dua senapan mesin dan dapat mengangkut rudal, roket atau bom seberat 1,5 ton. TEMPO/Abdi Purmono
Iklan

TEMPO.COYogyakarta - Jenazah pilot pesawat tempur latih Super Tucano, Mayor Penerbang Ivy Safatillah, dikuburkan di samping makam Kapten Penerbang Dwi Cahyadi. Dwi adalah pilot pesawat T501 Golden Eagle, yang jatuh pada saat manuver udara di Yogyakarta, 20 Desember 2015. 

Ivy dan Dwi Makam dimakamkan di Kompleks F Taman Makam Pahlawan Kusumanegara Yogyakarta. Ivy meninggal dunia Rabu, 10 Februari 2016, karena pesawat yang dipilotinya jatuh di Malang, Jawa Timur. 

Upacara pemakaman secara militer dipimpin oleh Komandan Pangkalan Udara Adisutjipto Marsekal Pertama Imran Baidirus. "Atas nama negara dan TNI, dengan ini mempersembahkan kepada ibu pertiwi jiwa raga dan jasa-jasa almarhum," kata Imran Baidirus, saat pemakaman, Kamis, 11 Februari 2016.

Imran mengatakan, demi kepentingan dan keluhuran bangsa, semoga jalan darma bakti yang ditempuh Ivy dapat menjadi suri tauladan bagi semua personel. Prosesi pemakaman oleh tim dari Pangkalan Udara Adisutjipto lengkap dengan senjata laras panjang. Sebelum masuk ke kompleks makam, suara tembakan menggema. Seusai jenazah dimasukkan ke dalam liang lahat, dilakukan tembakan salvo ke udara sebagai tanda penghormatan secara militer. 

Jabatan terakhir Ivy adalah Kepala Fasilitator Latihan Wing II Pangkalan Udara Abdul Rahman Saleh, Malang, Jawa Timur. Ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara 2000. Pria kelahiran 9 April 1979 itu meninggalkan seorang istri, Diana Fitri, 34 tahun, serta dua anak laki-laki, yakni Dafa Firandy Zain, 9 tahun, dan Aqsa Irfan Maulana, 7 tahun. Saat ini istri penerbang itu tengah hamil 8 bulan.

Seusai pemakaman, istri dan kedua anak pilot itu tampak berdoa dan bersimpuh di dekat pusara yang dipenuhi dengan bunga mawar merah dan putih. Lalu keluarga melakukan doa tahlil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ayah Ivy, Faishol Rozi, 60 tahun, mengatakan cita-cita anaknya itu menjadi tentara. Awalnya Ivy akan masuk TNI Angkatan Darat. Namun ia justru masuk Akademi Angkatan Udara. "Dia bercita-cita berpangkat bintang," katanya.

MUH SYAIFULLAH

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

15 hari lalu

Wisatawan mengunjungi objek wisata Pantai Parangkusumo di Bantul, DI Yogyakarta, Jumat 1 Januari 2021. Pascapenutupan kawasan wisata pantai selatan Yogyakarta pada malam pergantian tahun baru, pengunjung memadati kawasan tersebut untuk menghabiskan libur tahun baru meskipun kasus COVID-19 di Yogyakarta terus meningkat. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.


Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

16 hari lalu

Boeing 787 Dreamliner. REUTERS/Lucy Nicholson/File Photo
Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.


Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

20 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.


Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

21 hari lalu

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta secara simbolik melakukan penutupan TPA Piyungan pada awal Maret 2024. TPA Piyungan selama ini menampung sampah dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman dan Bantul. (Dok. Istimewa)
Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.


MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

22 hari lalu

Anggota keluarga korban berfoto bersama dengan puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang selama acara peringatan tahunan keenam di Putrajaya, Malaysia, 7 Maret 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.


Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

23 hari lalu

Sejumlah karya industri kreatif dipamerkan di Pusat Desain Industri Nasional (PDIN) di Yogyakarta.  (Dok. Istimewa)
Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.


10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

25 hari lalu

Pengunjung melihat puing-puing pesawat yang diyakini milik MH370 saat acara peringatan 10 tahun hilangnya pesawat tersebut, di Subang Jaya, Malaysia 3 Maret 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu


Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

28 hari lalu

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat


Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

30 hari lalu

Tradisi Selasa Wagen yang meliburkan para pedagang di kawasan Malioboro Yogyakarta untuk bersih bersih kawasan kembali digelar Selasa (27/2). (Dok. Istimewa)
Mengenal Tradisi Selasa Wagen, Hari Saat Pedagang Malioboro Beristirahat dan Bersih Bersih

Selasa Wagen di kawasan Malioboro berlangsung setiap 35 hari sekali merujuk hari pasaran kalender Jawa.


Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

36 hari lalu

Salah satu peserta saat mengikuti pembelajaran pawiyatan aksara Jawa di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

Pawiyatan aksara Jawa ini digelar serentak di 30 kampung mulai 20 Februari hingga 5 Maret 2024 di Kota Yogyakarta.