Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Minim Petugas, Jaringan Narkoba Lapas di Jabar Menggila  

image-gnews
Penyidik Polda Jabar mengintrograsi Budi, penghuni lapas yang hendak dikirimkan sabu oleh seorang kurir wanita di Lapas Kelas II A Banceuy, Bandung, Jawa Barat. 30 Desember 2014. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Penyidik Polda Jabar mengintrograsi Budi, penghuni lapas yang hendak dikirimkan sabu oleh seorang kurir wanita di Lapas Kelas II A Banceuy, Bandung, Jawa Barat. 30 Desember 2014. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.CO, Bandung -Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kantor Wilayah Jawa Barat Agus Toyib mengakui peredaran keluar masuk narkoba dari dalam lembaga pemasyarakatan di wilayah Jawa Barat  masih kerap terjadi. Hal itu, dikarenakan faktor pengawasan dan penjagaan di dalam lapas masih minim.

"Harus jujur kami akui ada kelemahan dalam pengawasan karena kekurangan personel," ujar Agus kepada Tempo, Ahad, 7 Februari 2016.

Menurut Agus,  dengan keadaan seperti itu, jaringan pengedar maupun pengguna narkoba dalam lapas cukup leluasa melakukan transaksi jual-beli barang haram tersebut. Pasalnya, sejumlah lapas yang berada di Jawa Barat rata-rata hanya dijaga oleh 7-10 orang. Hal tersebut sangat jomplang dengan jumlah narapidana yang mendekam di setiap lapas.

"Ilustrasinya, di Lapas Banceuy (Kota Bandung) enam blok hanya dijaga oleh tujuh orang. Tujuh orang itupun tidak semua menjaga. Jadi ada dua blok yang tidak dijaga," kata dia.

Agus menyebutkan, keadaan tersebut dialami oleh hampir seluruh lapas di wilayah Jawa Barat. Ditambah dengan banyaknya bandar narkoba yang menghuni sejumlah lapas. Dari 18 ribu narapidana yang tersebar di seluruh lapas di Jawa Barat, 8 ribu diantaranya merupakan napi kasus narkoba.

"Setiap hari 30-40 narapidana masuk ke dalam lapas atau rutan di Jabar. Jadi, ini berat. Sedangkan, sudah tiga tahun kami tidak ada penamabahan personel," Agus berujar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam satu bulan terakhir ini, Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Barat telah menemukan lebih dari 50 narapidana yang positif menggunakan narkoba. 50 narapidana tersebut berasal dari Lapas Kelas II A Banceuy, Kota Bandung dan Lapas Kelas II A Karawang.

"Lapas Karawang ada 46 napi yang setelah dites urin positif menggunakan narkoba. Sedangkan, kemarin (Sabtu) di Lapas Banceuy ada lima orang positif," kata Agus.

Direktur Reserse Narkoba Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Aman Gane mengatakan, jaringan pengedar narkoba di dalam lapas di wilayah Jawa Barat cukup banyak. "Kami duga sebagian penyebaran narkoba di Jawa Barat dikendalikan di dalam lapas," ujar Aman kepada wartawan, Jumat, 5 Februari 2016.

Aman mengatakan, dengan keadaan tersebut pihaknya akan bekerjasama dengan lapas dan Kementerian Hukim dan HAM untuk intensif melakukan razia.
"Kita akan ungkap jaringan yang ada di Jabar. Termasuk jaringan lapas."

IQBAL T. LAZUARDI S

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

15 jam lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

Bareskrim bersama tim gabungan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap penumpang Lion Air yang membawa sabu dan ekstasi dari Medan.


Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

21 jam lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Polisi Tangkap Residivis Pengedar Narkoba Senilai Rp 10 Miliar di Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menyita 10 kilogram narkoba jenis sabu senilai Rp 10 Miliar saat menangkap MH, residivis dalam kasus sama pada 2022


Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

1 hari lalu

Corporate Communication Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantono, memberikan keterangan terkait pelaporan perundungan yang dilakukan terhadap Pilot Loin Air, di Kantor Pusat Lion Air, Jakarta. 30 Agustus 2018. TEMPO/Chitra Paramaesti.
Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.


Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

1 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.


Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

1 hari lalu

Barang bukti dihadirkan dalam Konferensi Pers Pengungkapan Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Bareskrim Polri & Polda Jajaran Operasi Escobar 2024 di Gedung Bareskrim Polri Jakarta, 13 Maret 2024. Di antaranya, sabu 2,8 ton, ekstasi 1.030.559 butir, ganja 1,6 ton, kokain 8,64 Kg, tembakau gorilla 127,2 Kg, etamine 24,8 Kg dan obat keras sebanyak 4.875.406 butir. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

Polres Metro Bekasi Kota menangkap pelaku peredaran narkoba berinisial MH yang kerap bertransaksi di Jalan Raya Caman, Pondok Gede, Kota Belasi.


Bareskrim Tangkap Dua Pegawai Maskapai Swasta, Diduga Selundupkan Narkoba ke Kabin Pesawat

1 hari lalu

Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Pol. Mukti Juharsa. (ANTARA/Laily Rahmawaty
Bareskrim Tangkap Dua Pegawai Maskapai Swasta, Diduga Selundupkan Narkoba ke Kabin Pesawat

Dua pegawai maskapai swasta yang diduga sebagai kurir narkoba itu ditangkap saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

3 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

8 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

8 hari lalu

Kepala Rutan Kelas 1 Depok Lamarta Surbakti menyerahkan dokumen remisi Idul Fitri 1445 Hijriah kepada warga binaan, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

Menkumham berikan remisi khusus kepada 159.557 narapidana saat perayaan Idul Fitri 1445 H. Apa dasar hukum pemberian remisi ini?


Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

8 hari lalu

Ratusan pemuda ditangkap polisi dalam konvoi malam takbiran di Jalan Kyai Tapa, Tomang, Jakarta Barat, 10 April 2024. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Polisi Sebut 6 Pemuda Konvoi Saat Malam Takbiran di Tomang Positif Narkoba

Polisi mendapati enam pemuda yang konvoi saat malam takbiran di kawasan Jakarta Barat positif mengonsumsi narkoba.