Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aher Minta Pemerintah Segera Lantik Kepala Daerah Terpilih

image-gnews
Gubernur Ahmad Heryawan memasang lencana pada Oih Burhanudin saat melantik dirinya sebagai Wakil Bupati Ciamis di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 26 Januari 2016. Oih akan bertugas mengisi sisa masa jabatan Wakil Bupati Ciamis periode 2014 - 2019, pasca mundurnya Jeje Wiradinata. TEMPO/Prima Mulia
Gubernur Ahmad Heryawan memasang lencana pada Oih Burhanudin saat melantik dirinya sebagai Wakil Bupati Ciamis di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 26 Januari 2016. Oih akan bertugas mengisi sisa masa jabatan Wakil Bupati Ciamis periode 2014 - 2019, pasca mundurnya Jeje Wiradinata. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, sudah mengirim mayoritas berkas pengusulan penetapan kepala daerah terpilih pemilihan kepala daerah langsung di wilayahnya pada pemerintah pusat. “Ketika sudah selesai dari KPU, selesai di DPRD masuk ke provinsi, langsung ke sana. Di provinsi hanya pemberkasan sehari dua hari,” kata dia selepas melantik penjabat walikota Depok dan wakil bupati Ciamis di Gedung Sate, Bandung, Selasa, 26 Januari 2016.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengatakan, hingga saat ini belum ada keputusan tanggal pelantikan kepala daerah terpilih lewat pilkada serentak yang prosesnya sudah tuntas seluruhnya. “Kapan, kita sedang tunggu,” kata dia.

Menurut Aher, informasi yang diterimanya menyebutkan pelantikan semua kepala daerah bakal dilantik serempak di Istana Presiden. “Kita dapat kabar awalnya gubernur dan wakil gubernur terpilih dilantik di Istana, adapun walikota dan bupati terpilih di ibukota provinsi masing-masing. Kemarin dapat kabar, dua-duanya dilantik di Istana,” kata dia.

Aher berharap, pelantikan bisa dilakukan secepatnya agar anak buahnya yang ditugasi menjadi penjabat bupati/walikota bisa secepatnya fokus kembali pada pekerjaannya semula di pemerintah provinsi. Hari ini misalnya, dia melantik Kepala Dinas Sosial Jawa Barat Arifin Harun Kertasaputra sebagai pejabat walikota Depok menggantikan pasangan Nurmahudi Isma’il dan Idris Abdul Shomad yang berakhir masa jabatannya sebagai walikota dan wakil walikota Depok terhitung tanggal 26 Januari 2016.

Penjabat Walikota Depok itu bertugas hingga pasangan walikota dan wakil walikota terpilihnya resmi dilantik. “Arifin ditugaskan ke sana untuk mewakili sebagai penjabat walikota Depok mengisi kekosongan jabatan, sebab walikota dan wakil walikota terpilih belum dilantik,” kata Aher.

Menurut Aher, dari delapan daerah yang mengikuti pemilihan kepala daerah serentak 2015 sudah enam yang terisi penjabat kepala daerah, masing-masing di isi oleh pejabat pemerintah provinsi. Sisa dua daerah lagi yang kepala daerahnya belum berakhir masa jabatannya yakni Kabupaten Tasikmalaya, dan Cianjur. “Kalau ada jeda waktu pasti ada penjabatnya walau hanya seminggu,” kata dia.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat Endun Abdul Haq mengatakan, dari delapan daerah yang mengikuti pilkada serentak di Jawa Barat ada tiga yang sempat melewati sidang sengketa keberatan hasil penghitungan suara di Mahkamaha Konstitusi. “Sudah selesai semuanya,” kata dia saat dihubungi Tempo, Selasa, 26 Januari 2016.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Endun mengatakan, gugatan keberatan hasil penghitungan suara di tiga daerah itu yakni Kabupaten Tasikmalaya, Indramayu, dan Cirebon, seluruhnya ditolak permohonan keberatannya oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Putusan sidang MK tiga daerah itu dibacakan pekan lalu. “Tasikmalaya Senin, Cianjur Kamis, dan Indramayu Jumat. Permohonan pemohon semuanya tidak diterima,” kata dia.

MK misalya menolak legal-standing pemohon keberatan perhitungan hasil suara calon tunggal di Tasikmalaya. Sementara gugatan keberatan hasil penghitungan suara di Indramayu dan Cirebon ditolak karena tidak memenuhi syarat minimal pengajuan keberatan yakni selisih suaranya 0,5 persen. “Cianjur selisih suaranya tiga persen, kalau Indramayu lebih dari sembilan persen,” kata Endun.

Endun mengatakan, sehari setelah putusan MK itu, KPU masing-masing daerah langsung menerbitkan keputusan pemenang pilkadanya, dan mengirim berkasnya pada DPRD setempat untuk dikirimkan usulan penetapannya pada pemerintah pusat lewat pemerintah provinsi. “Semuanya sudah mengirim ke DPRD masing-masing dan ditembuskan ke pemdanya,” kata dia.

Dia mengaku belum tahu kapan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih hasil pilkada serentak bakal dilaksanakan. “Kita belum dapat informasinya,” kata Endun.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

16 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

17 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

24 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

25 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

28 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

40 hari lalu

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.


Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

42 hari lalu

Anggota KPPS dalam proses  penghitungan kertas surat suara untuk presiden dan wakil presiden dalam pemilu 2024 di TPS 59 Kelurahan Bedahan Depok, 14 Februari 2024. Pasangan Prabowo-Gibran memenangi perolehan suara di TPS ini 220 suara, Anies-Muhaimin dengan 100 Suara dan pasangan Ganjar-Mahfud dengan 23 Suara dan 1 suara tidak sah. TEMPO/Amston Probel
Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.


Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

43 hari lalu

Hotel kapsul Bobobox di Hotel Nyland Cipaganti, Bandung, Jawa Barat. Sumber: Booking.com
Rekomendasi 8 Hotel Kapsul Murah Di Bandung

Terdapat sejumlah hotel kapsul dengan harga miring di Bandung. Saat liburan selalu penuh.


Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

43 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Antisipasi Hujan, Pemkot Bandung Siapkan 736 Sekolah Dijadikan TPS

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono menyampaikan terdapat beberapa TPS yang berada di wilayah potensi titik banjir.


Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

51 hari lalu

Pejalan kaki melintas di antara kabel fiber optik yang berada di jalur pedestrian, kawasan Kramat Raya, Jakarta, Senin, 11 November 2019. ANTARA
Kota Bandung Tertibkan Jaringan Kabel Fiber Optik Udara Mulai Juni 2024

Pemkot Bandung bekerja sama dengan PT Bandung Infra Investasma (BII) dan PT Jaringan Pintar Bersama (JBB) untuk menertibkan kabel fiber optik.