Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Tahan Pengemudi Lamborghini, Ayahnya Mau Pingsan  

image-gnews
Mobil Lamborghini yang rusak akibat menabrak gerobak penjual STMJ di kawasan Jalan Manyar, Surabaya. youtube.com
Mobil Lamborghini yang rusak akibat menabrak gerobak penjual STMJ di kawasan Jalan Manyar, Surabaya. youtube.com
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya – Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kepolisian Daerah Jawa Timur, sopir Lamborghini maut, Wiyang Lautner, 24 tahun, akhirnya ditahan di Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, Sabtu, 5 Desember 2015. Wiyang memasuki ruang tahanan blok kecelakaan lalu lintas tanpa didampingi kuasa hukum.

Baru sekitar 30 menit kemudian, kedua orang tua Wiyang terlihat memasuki gedung tempat ruang penahanan. Mereka ditemani seorang sopir dan diantar polisi jaga. Orang tua Wiyang hanya sekitar sepuluh menit melihat anaknya di balik terali. Setelah itu mereka berdiskusi  dengan tim kuasa hukumnya di selasar gedung.

Di sela-sela perbincangan, ayah Wiyang, yang mengenakan setelan kaus polo putih dan celana jins hitam, mendadak lemas. Ia yang semula berdiri di samping istrinya, sekonyong-konyong miring ke arah pilar.

“Pak?” dengan sigap tim kuasa hukum memeganginya agar tidak jatuh. Sejak tiba di Polrestabes Surabaya, ayah Wiyang terlihat kurang fit. Dia selalu menggenggam obat pelega hidung dan tenggorokan.

Tempo berusaha membuka percakapan dengan ibu Wiyang yang mengenakan kemeja putih berbalut syal biru. Ditanya mengenai kondisi putranya, ia menjawab singkat, “Sehat-sehat kok,” ujarnya.

Menyadari yang mengajak bicara kliennya adalah wartawan, tim kuasa hukum meminta Tempo menjauhinya. "Sudah nanti saja melalui kuasa hukum saja,” katanya sambil menggiring ketiganya pergi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Lily Djafar menuturkan, Wiyang menjalani penahanan karena kondisinya sudah membaik. “Sampai saat ini tersangka belum meminta penangguhan penahanan,” ujarnya.

Selama 20 hari, kata Lily, Wiyang akan menjalani proses penyidikan. Jika selama 20 hari proses penyidikan belum mencukupi, polisi akan mengeluarkan Wiyang dari tahanan tapi pemeriksaannya jalan terus.

Sebelumnya, Wiyang mengalami kecelakaan di Jalan Manyar Kertoarjo, Minggu, 29 November 2015, pukul 05.20. Sejumlah saksi menyebutkan mobil Lamborghini Gallardo dengan nomor polisi B-2258-WM yang dikemudikan Wiyang, warga Darma Husada Regency Nomor 270, Surabaya, melakukan balapan liar dengan Ferrari warna merah milik Bambang, dengan nomor polisi B-8866-VV.

Namun, saat melintas di Jalan Manyar Kertoarjo, Wiyang tidak bisa mengendalikan mobilnya. Mobil tersebut oleng ke arah kiri dan menabrak lapak minuman susu, telur, madu, dan jahe kaki lima milik Mujianto, 44 tahun, warga Jalan Pakis. Akibatnya, Kuswanto, 51 tahun, warga Kaliasin III, Surabaya, yang tengah membeli minuman, meninggal dalam kecelakaan tersebut. Istri Kuswanto, Srikanti, 41 tahun, dan Mujianto mengalami patah tulang kaki kanan.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

1 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

15 hari lalu

Petugas melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi DKI Jakarta, Jakarta, Selasa, 9 April 2024. Kementerian Agama menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia untuk memantau hilal yang hasilnya akan dibahas dalam sidang isbat guna menentukan 1 Syawal 1445 H. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.


Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

35 hari lalu

Ini Capaian Eri Cahyadi-Armuji Tiga Tahun Memimpin

Berbagai terobosan dan inovasinya dapat dirasakan langsung oleh warganya.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

6 Februari 2024

Pemuda Muhammadiyah: Rompi Biru Wali Kota Surabaya Tidak Bernuansa Politik

Eri Cahyadi dinilai sejalan dengan semangat Pemuda Muhammdiyah menjadikan Surabaya yang maju dan religius.


Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

12 Januari 2024

Perayaan Natal di Taman Surya, Balai Kota Surabaya

Puluhan ribu umat Kristiani memeriahkan malam Natal di Taman Surya


1.726 Kecelakaan Motor Terjadi di Riau Sepanjang 2023

15 November 2023

Ilustrasi kecelakaan motor. ANTARA FOTO/Aji Styawan
1.726 Kecelakaan Motor Terjadi di Riau Sepanjang 2023

Ditlantas Polda Riau mencatatkan jumlah kecelakaan motor sebanyak 1.726 kasus sepanjang periode Januari hingga Oktober 2023.


Ada Beasiswa Gandeng Kampus Top Jatim, Mengapa Banyak yang Tak Memanfaatkan?

6 November 2023

Ilustrasi beasiswa. shutterstock.com
Ada Beasiswa Gandeng Kampus Top Jatim, Mengapa Banyak yang Tak Memanfaatkan?

Pimpinan DPRD Kota Surabaya meminta pemerintah kota setempat menjalankan program unggulan Beasiswa Pemuda Tangguh untuk jenjang SMA.


Piala Dunia U-17 2023: Penguat Sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo Mulai Dipasang

25 Oktober 2023

Pekerja melakukan perawatan rumput lapangan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur, Senin 13 Maret 2023. Perbaikan sejumlah fasilitas agar sesuai standar FIFA di stadion itu dalam rangka persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di stadion itu pada Mei mendatang. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Piala Dunia U-17 2023: Penguat Sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo Mulai Dipasang

Pemerintah Kota Surabaya dan provider memasang penguat sinyal di Stadion Gelora Bung Tomo menjelang Piala Dunia U-17 2023.


Bahagia Bocah Trenggalek, Raih Gelar Doktor Fisika ITS di Usia 27 Tahun

26 September 2023

Vinda Zakiyatuz Zulfa, peraih gelar doktor fisika di ITS Surabaya yang diwisuda pada 16-17 September 2023. Istimewa
Bahagia Bocah Trenggalek, Raih Gelar Doktor Fisika ITS di Usia 27 Tahun

Kebahagiaan menghampiri Vinda Zakiyatuz Zulfa, 27 tahun, yang meraih gelar doktor bidang fisika di Institut Teknologi Sepuluh Nopember atau ITS.