TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Maman Imanulhaq mengatakan pihaknya tidak menyetujui imbauan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi untuk tidak ikut berkampanye pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak nanti.
Maman mengatakan PKB tidak mempermasalahkan jika ada menteri-menteri mereka dan anggota DPR dari fraksi PKB ikut kampanye pada pilkada serentak. "Asalkan tidak mengganggu kegiatan menteri dan tidak memakai fasilitas negara," kata Maman saat dihubungi pada Rabu 14 Oktober 2015.
Maman menambahkan justru dengan kehadiran menteri-menteri tersebut di kegiatan kampanye akan membuat menteri-menteri tersebut semakin dekat dengan masyarakat. "Masyarakat perlu dapat edukasi dan menteri-menteri bisa lebih mendengar keluhan masyarakat," Maman menjelaskan.
Bagi Maman, hadirnya menteri-menteri dan anggota DPR saat kampanye pilkada juga bisa membawa sinergi yang baik antara menteri dengan calon kepala daerah jika nantinya terpilih. "Calon kepala daerah punya program, bisa ditawarkan ke DPR atau ke Menteri," ucapnya.
Sebelumnya, Menpan-RB, Yuddy Chrisnandi mengimbau kepada para menteri untuk tidak mengambil cuti untuk kampanye pada pilkada serentak. Meskipun aturannya memperbolehkan, namun dalam suasana revolusi mental yang digaungkan oleh Presiden Joko Widodo, menurut Yuddy, hal itu dirasa kurang tepat.
DIKO OKTARA