TEMPO.CO, Jakarta - PT Aviastar Mandiri akan mengakomodir seluruh keluarga penumpang dan kru pesawat Aviastar yang hilang kontak beberapa saat setelah tinggal landas dari Bandara Masamba, Selawesi Selatan.
"Keluarga yang ada di Jakarta akan diberangkatkan ke Makasar," kata General Manager Business Development and Commercial PT Aviastar Mandiri, Petrus Budi, Jumat malam, 2 Oktober 2015.
Menurut dia, perusahaan akan memberangkatkan keluarga kru pesawat setelah yang bersangkutan menyatakan kesiapannya. Kalau mereka siap, hari ini, Sabtu, 3 September 2015, akan diterbangkan ke Bandara Hasanuddin, Makasaar. "Di sana sudah ada posko bagi keluarga penumpang pesawat," ujarnya.
Seorang istri dari Kopilot Yudistira, tampak mendatangi kantor PT Aviastar Mandiri di Kalimalang, Jakarta Timur, Jumat malam untuk mencari informasi terbaru ihwal pesawat itu. Namun, dia belum bisa memberikan keterangan kepada wartawan. Perempuan itu lalu menuju ke ruang HRD perusahaan.
Pesawat Asiastar jurusan Masamba-Makasar hilang kontak sejak Jumat siang, 2 Oktober 2015. Adapun pesawat membawa tujuh orang penumpang. Terdiri dari empat penumpang dewasa, satu anak-anak, dan dua balita. Sedangkan kru pesawat berjumlah tiga orang, yakni pilot, kopilot, dan teknisi.
Tim Basarnas sudah melakukan pencarian melalui jalur darat. Petugas fokus menuju Palopo dan ke utara Makasar. Proses pencarian akan dilanjutkan hari ini, Sabtu, 3 September 2015. Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah dikirim ke Makasar.
ADI WARSONO
