Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabupaten Ini Matikan Lampu Saat Bulan Purnama, Kenapa?  

image-gnews
Bulan Purnama. (AP Photo/Nick Ut)
Bulan Purnama. (AP Photo/Nick Ut)
Iklan

TEMPO.CO, Purwakarta - Bulan purnama yang akan terjadi sepanjang Ahad malam, 27 September 2015, atau bertepatan dengan 14 Zulhijah 1436 H, akan menggantikan penerangan dengan media energi listrik di seluruh pelosok, Purwakarta, Jawa Barat.

"Sejak pukul 18.00 hingga 21.00, semua warga harus mematikan listriknya," kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi kepada Tempo, Sabtu, 26 September 2015.

Sakelar listrik yang dimatikan bisa di bagian teras atau di dalam rumah. Adapun untuk di wilayah perkotaan, semua penerangan jalan umumnya pun ikut dimatikan.

Dedi mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak PLN buat mewujudkan program bertitel "Kala Purnama, Mati Listrik" itu. Ia beralasan, program tersebut dibesutnya, dalam upaya mengajak warga "back to nature" atau kembali kepada alam.

"Bulan itu, merupakan sumber penerangan alami yang diciptakan Tuhan buat kepentingan manusia saat malam hari. Jadi, harus kita manfaatkan," Dedi memberikan penjelasan.

Khusus buat anak sekolah, Dedi mengaku telah memberikan tugas untuk membuat sebuah kisah atau cerita dalam upaya mengasah daya cipta dan imajinasi si anak.

"Penyampaiannya bisa dengan melukis, menggambar, bercerita, menulis puisi tentang purnama itu sendiri," Dedi mengimbuhkan.

Ihwal munculnya tudingan miring bahwa program Kala Purnama, Listrik Mati yang menurut sebagian warga sebagai hal mistik, Dedi menanggapinya dengan tenang.

Menurutnya, program tersebut sama sekali tidak mengandung unsur mistik, malah sebaliknya, sangat rasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pada saat bulan purnama, kita semua bisa khusyuk untuk berbuat apa saja. Termasuk mensyukuri atas nikmatnya ciptaan Allah SWT tersebut," ujar Dedi.

Salah seorang warga Kecamatan Purwakarta, Khairuddin, mengaku tak habis pikir dengan ide nyeleneh bupatinya tersebut. Menurut dia, soal menikmati suasana bulan purnama tak perlu diformalkan menjadi sebuah program. Apalagi dengan embel-embel harus mematikan listrik segala.

"Toh, siapa pun yang mau menikmati ciptaan Allah itu, punya caranya sendiri-sendiri," kata Khairuddin.

Dedi sendiri, saat bulan purnama besok malam akan menikmatinya di kampung adat Cihanjawar, Kecamatan Bojong, yang berada di antara kaki gunung Sunda dan Burangrang.

NANANG SUTISNA

Baca juga:
Gawat, Inilah yang Bisa Bikin Sepak Bola Mati Pelan-pelan
Ahok Kaget: Anggaran Rotterdam Rp 3,5 T, Jakarta Rp 12,1 T

Video Terkait:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

8 Desember 2023

Karyawan menunggu pembeli di sebuah rumah makan dengan penerangan lilin saat pemadaman listrik di sebuah rumah makan di kawasan Sabang, Jakarta, Ahad, 4 Agustus 2019. Sejumlah tempat usaha terpaksa tutup karena dampak padamnya listrik besar-besaran. TEMPO/M Taufan Rengganis
8 Penyebab Mati Listrik di Indonesia, Salah Satunya Beban Berlebih

Pemadaman listrik ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dari bencana alam hingga kerusakan peralatan kelistrikan. Simak penjelasan lengkapnya.


P1 Moto2 Mandalika Sempat Terhenti Akibat Mati Lampu

13 Oktober 2023

Bendera merah dikibarkan di sesi P1 Moto2 Mandalika 2023. (Foto: MotoGP)
P1 Moto2 Mandalika Sempat Terhenti Akibat Mati Lampu

Race director mengibarkan bendera merah di sesi latihan pertama (P1) Moto2 Mandalika akibat mati lampu.


Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

27 Agustus 2023

Wawancara Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika di Kantor Bupati di Purwakarta, Jawa Barat, 9 Agustus 2022. TEMPO/Fardi Bestari
Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018 -2023 belum lama ini mengundurkan diri karena berniat nyaleg. Ini profilnya.


Libur Nataru di Kota Batam Diganggu Mati Lampu, PHRI: Bisa Jadi Image Buruk

3 Januari 2023

Penampakan ruas jalan di Kota Batam gelap gulita saat mati lampu di momen libur Nataru. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Libur Nataru di Kota Batam Diganggu Mati Lampu, PHRI: Bisa Jadi Image Buruk

Momen matinya listrik di Kota Batam terjadi bertepatan dengan libur Natal dan sesaat setelah perayaan Tahun Baru 2023.


Momen Rumah Elon Musk Mati Lampu Saat Virtual Meeting B20, Terpaksa Pakai Lilin

15 November 2022

Layar digital menampilkan CEO Tesla Elon Musk berbicara dalam Sesi Pleno IX B20 Summit Indonesia 2022 secara virtual di BNDCC, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (14/11/2022). Sesi Pleno IX B20 Summit Indonesia 2022 dengan pembicara tamu CEO Tesla Elon Musk secara virtual di BNDCC, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin 14 November 2022. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Aditya Pradana Putra
Momen Rumah Elon Musk Mati Lampu Saat Virtual Meeting B20, Terpaksa Pakai Lilin

Elon Musk hadir dalam virtual meeting B20 di Bali dengan latar belakang gelap. Ternyata di rumahnya sedang terjadi pemadaman listrik.


Penyebab Lampu Menara Eiffel Akan Dipadamkan Lebih Cepat Satu Jam Setiap Hari

19 September 2022

Wisatawan berseluncur es di malam hari di atas Menara Eiffel, Paris, 9 Desember 2014. Arena seluncur es ini berada di tingkat pertama menara ini dan dibuka pada liburan Natal.   REUTERS/Charles Platiau
Penyebab Lampu Menara Eiffel Akan Dipadamkan Lebih Cepat Satu Jam Setiap Hari

Biasanya Menara Eiffel tetap menyala hingga pukul 1 pagi dengan proyektor yang dipicu secara otomatis oleh sensor malam.


Earth Hour di Sheraton Senggigi Bukan Cuma Seremoni Mematikan Lampu

28 Maret 2022

Peringatan Earth Hour di Sheraton Senggigi Beach Resort pada Sabtu, 26 Maret 2022. Dok. Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik NTB
Earth Hour di Sheraton Senggigi Bukan Cuma Seremoni Mematikan Lampu

Pada puncak peringatan Earth Hour, pengelola Sheraton Senggigi Beach Resort mematikan lampu mulai pukul 20.30 WITA selama satu jam.


Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

8 Desember 2021

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

Sumber gempa berkedalaman 7 kilometer akibat aktivitas Sesar Cirata.


Operasional MRT Jakarta Masih Terganggu karena Mati Lampu Kemarin

11 September 2021

Sejumlah penumpang berada di dalam gerbong MRT di Jakarta, Sabtu, 31 Juli 2021. Jumlah penumpang MRT turun hingga 80 persen setiap harinya sejak 3 Juli 2021 akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Operasional MRT Jakarta Masih Terganggu karena Mati Lampu Kemarin

PT MRT Jakarta telah melakukan investigasi usai layanan operasional kereta mengalami kendala pada Jumat pukul 13.41 dan 17.50 WIB.


Pembangkit Listrik Rusak, Seluruh Pakistan Alami Pemadaman

11 Januari 2021

Matahari pertama di Tahun 2021 terlihat di Karachi, Pakistan 1 Januari 2021. REUTERS/Akhtar Soomro
Pembangkit Listrik Rusak, Seluruh Pakistan Alami Pemadaman

Seluruh wilayah di Pakistan mengalami gelap gulita pada Sabtu malam kemarin lantaran gangguan jaringan listrik nasional.