Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggaran Rp 4 Triliun, Puskesmas Diminta Fokus Pencegahan

image-gnews
Seorang ibu menggendong anaknya saat pemberian imunisasi Campak dan Polio secara gratis di Gedung Wanita BKOW terhadap warga di kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (18/10). Kampanye Imunisasi Tambahan Campak dan Polio tahap ketiga akan digelar di 17 provinsi di Indonesia mulai dari 18 Oktober hingga 18 November di pos pelayanan imunisasi yang tersebar di posyandu dan puskesmas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Seorang ibu menggendong anaknya saat pemberian imunisasi Campak dan Polio secara gratis di Gedung Wanita BKOW terhadap warga di kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (18/10). Kampanye Imunisasi Tambahan Campak dan Polio tahap ketiga akan digelar di 17 provinsi di Indonesia mulai dari 18 Oktober hingga 18 November di pos pelayanan imunisasi yang tersebar di posyandu dan puskesmas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Untung Suseno Sutarjo mengatakan anggaran untuk puskesmas tahun depan akan mengalami kenaikan. "Kemarin anggaran puskesmas hanya Rp 300-400 miliar saja. Tahun depan akan diperbesar menjadi Rp 4 triliun," katanya acara Pembukaan Diskusi Panel dan Webinar Nasional 2015 bertajuk 'Peguatan Sinergi Upaya Kesehatan Masyarakat dan Jaminan Kesehatan Nasional untuk Mencapai Indonesia Sehat' di Hotel Royal Kuningan Selasa 22 September 2015.

Menurut Untung, kenaikan anggaran itu diharapkan bisa meningkatkan pelayanan yang diberikan pelayanan kesehatan primer seperti puskesmas dalam hal pelayanan promotif dan preventif. Puskesmas bisa saja lebih mempromosikan masyarakat daerahnya untuk mengajarkan tentang kebersihan.

Petugas puskesmas pun bisa memberikan pengajaran tentang makanan yang seimbang di lingkungan sekitar mereka. Untung pun memperbolehkan para petugas puskesmas membeli kendaraan roda dua atau roda empat bila memang dibutuhkan. "Untuk memberikan pelayanan kesehatan masyarakat yang lebih luas, silakan beli alat transportasi roda dua atau empat sesuai keperluan," katanya.

Untung juga menyarankan agar puskesmas mempekerjakan masyarakat yang ahli di bidang promosi dan preventif untuk daerahnya masing masing. Mereka tidak harus orang yang berpendidikan kedokteran saja. Mereka bisa berlatar belakang teknik lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat. Masyarakat dengan ilmu yang beragam itu pun bisa memberikan sumbangsihnya dalam promosi kesehatan masyarakat. "Selama ini puskesmas tidak punya biaya untuk membiayai mereka," katanya.

Beberapa orang dari latar belakang yang berbeda itu bisa bekerja sama membantu masyarakat dalam hal mempromosikan gaya hidup sehat dan mengkonsumsi makanan yang seimbang serta menjaga sanitasi. Dengan kegiatan ini diharapkan tidak akan terlalu banyak masyarakat yang akan menghuni rumah sakit karena menderita berbagai penyakit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untung tidak menyarankan para petugas puskesmas menganggarkan dana itu untuk membeli beberapa barang yang terlalu mewah atau terlalu canggih. Ia lebih meminta agar rumah sakit yang menyediakan peralatan canggih seperti radiologi. Radiologi adalah cabang atau spesialisasi kedokteran yang berhubungan dengan studi dan penerapan teknologi pencitraan seperti x-ray dan radiasi. Alat itu adalah salah satu sarana penunjang medis yang memberikan layanan pemeriksaan radiologi dengan hasil pemeriksaan berupa foto/gambar/imaging yang dapat membantu dokter dalam merawat pasien.

Pemerintah mengalokasikan anggaran kesehatan sebesar 5 persen sesuai RAPBN 2016. Belanja kesehatan menjadi sekitar Rp 106 triliun. Dengan meningkatnya anggaran itu, Kementerian Kesehatan menitikberatkan program promosi kesehatan serta pencegahan penyakit di pusat pelayanan primer nusantara.

MITRA TARIGAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

5 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

22 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

23 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

42 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

31 Januari 2024

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut


Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

16 Januari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

Pastikan produk-produk terkait kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan, yang dibeli memiliki izin edar agar terjamin aman, bermutu, bermanfaat.


PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

15 Januari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

Kelebihan garam bisa memicu berbagai masalah kesehatan, hingga merambat kepada penyakit ginjal kronis.


Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

11 Januari 2024

Ilustrasi ganja.  REUTERS/Blair Gable
Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

Thailand sedang menampung opini publik untuk RUU terbaru yang akan melarang penggunaan ganja rekreasional.


Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

8 Januari 2024

Platform kesehatan digital Alodokter meluncurkan fitur terbaru dari Alomedika bernama Alomedika eCourse, universitas daring khusus dokter pertama di Indonesia. (ANTARA/HO-Alodokter)
Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

Alodokter adalah platform kesehatan digital yang digunakan lebih dari 30 juta pengguna aktif setiap bulan.