Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Korban Lapindo Ramai-ramai Kuras Isi Rekening  

image-gnews
Presiden Joko Widodo bertemu dengan warga korban Lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo, 25 Agustus 2015. Presiden menargetkan pencairan ganti rugi korban Lumpur Lapindo pada akhir September 2015. Hingga saat ini berkas ganti rugi warga yang sudah di bayar sebanyak 753 dari total keseluruhan sebanyak 3.324. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Presiden Joko Widodo bertemu dengan warga korban Lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo, 25 Agustus 2015. Presiden menargetkan pencairan ganti rugi korban Lumpur Lapindo pada akhir September 2015. Hingga saat ini berkas ganti rugi warga yang sudah di bayar sebanyak 753 dari total keseluruhan sebanyak 3.324. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO , Sidoarjo:Puluhan warga korban Lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, langsung 'menyerbu' kantor Bank BRI setempat begitu menerima pencairan dana ganti rugi. Penantian selama sembilan tahun langsung mereka tebus dengan langkah cepat menarik dana-dana itu dari bank.

Langkah itu seperti yang tampak pada Kamis 3 September 2015. Puluhan warga dengan wajah yang sumringah duduk manis di kursi tunggu Bank Rakyat Indonesia Cabang Sidoarjo. Mereka antre dengan setia menunggu panggilan teller.

Meski loket baru dibuka pukul 13.00, namun mereka tetap sabar menunggu sejak pagi. "Ini saya nunggu sejak jam 10.00. Tapi tidak apa-apa, yang penting ganti rugi sudah cair setelah menunggu sembilan tahun," kata ibu paruh baya yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Ia mengaku akan mengambil semua uang ganti rugi yang ada di rekeningnya sebesar Rp 274 juta. Namun keinginannya itu tak bisa dilakukan. Ketentuan yang dihadapi adalah bahwa dalam sehari, bank hanya membatasi transaksi tunai Rp 200 juta. "Inginnya sih saya ambil semua mas, tapi ya tidak apa-apa karena yang penting cair," ujarnya yang datang dalam 'kawalan' suami dan dua kerabatnya yang lain.

Hal yang sama dilakukan Kastawi, warga korban Lumpur Lapindo dari Desa Renokenongo, Porong. Ia ke bank didampingi keponakan dan saudaranya. Dia juga akan mengambil semua uang ganti rugi yang masuk di rekeningnya. "Tak banyak mas, cuma sekitar Rp 220 juta," kata Muslimin, keponakan Kastawi.

Ada juga Lisman, 70 tahun. Tapi, berbeda dengan ibu paruh baya dan Kastawi, jumlah sisa ganti rugi Lisman hanya Rp 15 juta dari total Rp 24 juta. "Ini sisa ganti rugi tanah basah alias sawah," kata dia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ibu paruh baya, Kastawi, dan Lisman termasuk diantara kelompok yang menerima dana talangan dari pemerintah pada Rabu sore, 2 September 2015.  Sebanyak 831 berkas ganti rugi korban lumpur yang berada di dalam peta area terdampak secara serentak ditransfer ke masing-masing rekening warga.

Koordinator Pangaduan Validasi Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo, Khusnus Khuluk, mengatakan nilai nominal 831 berkas itu sebesar Rp 233 miliar. "Jadi total berkas yang sudah dikirim BPLS sebanyak 2.508 dari total 3.324. Dengan demikian, berkas yang sudah cair separuh lebih," tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menargetkan ganti rugi rampung akhir September.
Pemerintah memberikan dana talangan ganti rugi korban lumpur sebesar Rp 767 miliar kepada PT Minarak lapindo Jaya, selaku juru bayar PT Lapindo Brantas. Dana sebesar itu diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015.

NUR HADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

7 jam lalu

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bertemu dengan pimpinan perbankan untuk mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.


PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

6 hari lalu

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani atau PNM, Arief Mulyadi berfoto dengan para nasabah dan produk usaha mereka dalam acara Live On Ramadan, di Restoran Harum Manis, Apartemen Pavilion Sudirman, Jakarta pada Kamis, 21 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

PT Permodalan Nasional Madani atau PNM akan memperluas jangkauan program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).


Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

7 hari lalu

Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

Pemanfaatan teknologi digital mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha


BRI Raih 3 Penghargaan Pada Pertamina Appreciation Night

7 hari lalu

BRI Raih 3 Penghargaan Pada Pertamina Appreciation Night

Pertamina merupakan salah satu nasabah BRI yang menggunakan platform QLola.


Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

7 hari lalu

Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman
Terkini: Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024, Sri Mulyani Dicecar Anggota DPR soal Program Makan Siang Gratis

Menhub Budi Karya Sumadi memperkirakan titik kemacetan pada arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi di ruas Jalan Tol Cipali.


Libur Lebaran 2024, BRI Siapkan Uang Tunai Rp 34 Triliun

7 hari lalu

ATM BRI. Istimewa
Libur Lebaran 2024, BRI Siapkan Uang Tunai Rp 34 Triliun

BRI menyiapkan uang tunai sebesar Rp 34 triliun menjelang libur Lebaran pada periode 6-15 April 2024 atau naik 5,3 persen dibanding tahun lalu.


Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

8 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso yang dinobatkan sebagai Pemimpin /CEO Terpopuler di Media Sosial 2022, untuk kategori BUMN Tbk.
Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR hari ini, Dirut BRI Sunarso membeberkan dampak resesi di Jepang dan Inggris ke perekonomian Indonesia.


Desa Sukomulyo Raih Penghargaan Desa BRILian, Sukses Hidupkan Berbagai Unit Usaha

10 hari lalu

Desa Sukomulyo Raih Penghargaan Desa BRILian, Sukses Hidupkan Berbagai Unit Usaha

Desa Sukomulyo memiliki beberapa produk unggulan desa yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa


BRI Sesuaikan Jam Operasional saat Ramadan

10 hari lalu

BRI Sesuaikan Jam Operasional saat Ramadan

BRI menghadirkan Sabrina untuk memberikan layanan perbankan bagi nasabah sesuai kebutuhannya.


Lowongan Kerja BRI Dibuka hingga Besok, Seluruh Jurusan Bisa Melamar

17 hari lalu

Lowongan Kerja BRI Dibuka hingga Besok, Seluruh Jurusan Bisa Melamar

BRI membuka lowongan kerja untuk dua posisi hingga besok.