Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Pria Bernama Tuhan, Apa Kata Ketua PBNU?  

image-gnews
Tukang kayu bernama tuhan. Tempo/Ika Ningtiyas
Tukang kayu bernama tuhan. Tempo/Ika Ningtiyas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menyarankan agar lelaki bernama Tuhan mengganti namanya. "Sebaiknya diganti, enggak etis," kata Said saat ditemui Tempo setelah mengikuti Halaqah Kebangsaan Pancasila Rumah Kita: Perbedaan Adalah Rahmat di gedung PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Rabu, 26 Agustus 2015.

Sebab, menurut Said, bagi banyak orang, akan terdengar aneh jika memanggil dengan nama Tuhan. Meski menyarankan agar mengganti nama, Said menuturkan Tuhan tidak melanggar hukum Islam hanya karena namanya. (Lihat Video Ternyata Tuhan Lahir di Banyuwangi)

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur menganjurkan agar orang-orang di sekitar Tuhan meminta pria itu segera mengganti namanya. Bahkan meminta petugas pencatatan sipil untuk menarik kartu identitas, agar empunya nama itu untuk sementara tak bisa mengakses layanan publik.

"Disadarkanlah untuk menambah namanya. Jadi biar sementara tidak dapat mengakses layanan pemerintah sampai dia mengganti namanya," ucap Ketua Umum MUI Jawa Timur KH Abdusshomad Bukhori kepada wartawan di Hotel Garden Palace, Surabaya, Senin, 24 Agustus 2015.

Tuhan ialah nama seorang tukang kayu asal Dusun Krajan, Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Jawa Timur. Pria 42 tahun itu mendadak terkenal setelah KTP-nya diunggah di media sosial Facebook.

Ayah dua anak itu merupakan anak bungsu dari tujuh bersaudara dari pasangan Jumhar dan Dawiyah. Ia mengaku tak tahu alasan orang tuanya memberikan nama Tuhan kepadanya. Posting-an itu akhirnya memang ramai di media sosial. Meski begitu, suami Husnul Khotimah ini tak tahu persis mengapa baru kali ini namanya menyita perhatian khalayak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Tuhan mengaku selama ini tidak ada hal khusus terkait dengan namanya tersebut. Orang-orang di sekelilingnya juga menganggap biasa namanya. "Selama ini, semuanya biasa saja, tak ada yang bertanya atau melontar guyonan," ujar Tuhan di rumahnya, Sabtu, 22 Agustus 2015.

Tuhan mengaku sebutan itu memang nama asli pemberian orang tuanya. Di antara para saudara kandungnya, hanya Tuhan yang memiliki nama unik. Enam kakaknya yang lain bernama umum: Aisyah, Ainan, Isroti, Alipah, Juni, dan Nasiah.

DIAH HARNI SAPUTRI | ARTIKA RACHMI FARMITA | IKA NINGTYAS

Baca juga:

Pria Ini Cangkok Alat Intim Bionik, Begini Cara Kerjanya
Ada Tuhan di Banyuwangi, Kini Heboh Ada Nabi di Mataram!

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

7 Keindahan Alas Purwo di Banyuwangi Beserta Sejarah dan Aksesnya

28 Oktober 2023

Burung merak Hijau jantan (Pavo muticus) bertarung di Savana Sadengan, Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu 5 Agustus 2023. Pada saat musim kawin, kebiasaan merak jantan selain mengembangkan bulu ekornya untuk menarik perhatian merak betina juga bertarung sesama merak jantan untuk menguasai daerah teritorialnya. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
7 Keindahan Alas Purwo di Banyuwangi Beserta Sejarah dan Aksesnya

Alas Purwo memiliki banyak objek wisata yang menarik dengan keindahan alamnya yang memikat.


Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.


Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) dan Ketua DPP PKB Yusuf Chudlori (kiri) berbincang dalam rapat pleno Pemenangan Pilpres dan Pileg  2024 di gedung DPP PKB, Jakarta, Senin, 19 Juni 2023. Rapat pleno DPP PKB tersebut memutuskan Muhaimin Iskandar tidak boleh memberikan keterangan apa pun atau berbicara terkait dengan Pilpres 2024 dan memutuskan untuk tetap maju menjadi Capres atau Cawapres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.


Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Para kiai muda dan gus se-Jawa berikrar untuk memberdayakan NU di depan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada acara bertajuk
Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas


Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.


Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.


Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...


Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.


Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Rais Syuriyah PCINU, Ahmad Syaifuddin Zuhri. Foto : Youtube
Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.


Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

19 Oktober 2022

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mendatangi kantor PBNU dan bertemu dengan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf di Jakarta, 18 Oktober 2022. Foto: Instagram/Heru Budi Hartono
Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

PWNU DKI Jakarta meminta agar Heru Budi Hartono tidak segan berkomunikasi, meminta pendapat dari tokoh ormas dan agama Jakarta.