TEMPO.CO, Subang - Memasuki H+6 pasca Lebaran, arus balik di ruas jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) kembali menelan korban jiwa. Sebuah kendaraan roda empat, KIA Picanto, menabrak pembatas jalan. Pengemudinya tewas seketika.
"Sopir Picanto F 1544 LK meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Kepala Satuan Lalu-lintas Polres Subang, Ajun Komisaris Ridwan, saat dihubungi Tempo, Kamis, 23 Juli 2015.
Peristiwa kecelakaan tunggal ini merengut nyawa pengemudi, Trina Rahayu Gantina, warga Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor dan melukai tiga penumpangnya yakni suami korban Fajar Bayu Setiawan, dan dua anaknya Ayesha Sotaya Tiga, 7 tahun dan Aprillia Shinta Tiara,4 tahun. Insiden ini terjadi di kilometer 85+200 jalur B arah Subang ke Cikopo.
Menurut Ridwan, kecelakaan tersebut diduga disebabkan kantuk berat yang menyerang Trina. "Picanto yang dikemudikannya tiba-tiba menabrak pembatas jalan," katanya. Peristiwa tersebut terjadi Kamis dinihari, sekitar pkl.03.00.
Korban tewas kemudian dilarikan ke rumah sakit umum daerah Ciereng. Sementara korban yang terluka langsung dievakuasi ke rumah sakit Mekar Arum, Cipeundeuy, Subang. Ada pun bangkai Picanto yang rusak parah diamankan di markas Patroli Jalan Raya di gerbang tol Cilameri.
Kecelakaan di ruas tol yang diresmikan Presiden Joko Widodo, Juni 2015 itu, pada awal pengoperasiannya telah menelan puluhan korban jiwa dan puluhan lainnya luka berat dan ringan. Sebagian besar kecelakaan diakibatkan kesalahan pengemudi (human error).
Ada pun kondisi arus balik di ruas tol sepanjang 116,75 kilometer dan merupakan ruas jalan tol terpanjang di Indonesia itu, sejak pagi hingga sore ini, terekam ramai lancar. Kecepatan arus kendaraan bisa dipacu antara 60 hingga 80 kilometer per jam.
Tetapi, antrian arus balik masih tetap saja terjadi ketika sampai di pintu gerbang utama tol Cipali di Cikopo, Purwakarta. Antriannya mencapai tiga hingga lima kilometer.
Kepala Polres Subang, Ajun Komisaris Besar Agus Nurpatria, mengatakan, arus balik diprediksikan kembali akan mengalami lonjakan pada Sabtu dan Ahad, 25-26 Juli 2015. "Sebab, pada akhir pekan itu merupakan libur terakhir anak-anak sekolah dan sebagian buruh pabrik," katanya.
NANANG SUTISNA
RALAT: Sebelumnya tertulis Daihatsu Picanto, seharusnya KIA Picanto. Mohon maaf atas kekeliruan tersebut.