Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alvin Lie: Pesawat Hercules Jatuh karena Nabrak Antena?  

Editor

Febriyan

image-gnews
Jenazah Tragedi Hercules Dimakamkan Secara Militer. Tempo/Dicky Zulfikar Nawazaki
Jenazah Tragedi Hercules Dimakamkan Secara Militer. Tempo/Dicky Zulfikar Nawazaki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Pengamat penerbangan Alvin Lie menyangsikan hasil investigasi sementara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara soal jatuhnya pesawat Hercules di Medan. Menurut dia, alasan pesawat jatuh karena menabrak antena mengada-ada. Kalau ada yang menduga karena menabrak antena, berarti dugaannya kurang cerdas,” ujar Alvin saat dihubungi Tempo pada Kamis, 2 Juli 2015.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna sebelumnya mengatakan bahwa tim investigasi TNI AU menyatakan bahwa peristiwa jatuhnya pesawat Hercules karena menabrak antena radio milik Joy FM yang berada di dekat Lapangan Udara Soewondo, Medan. Menurut dia, antena tersebut melanggar peraturan keselamatan penerbangan karena terlalu menjuntai tinggi.

Meskipun mengakui adanya kesalahan teknis, menurut Agus, hal itu bukan sebagai penyebab jatuhnya Hercules nahas itu. Sebab, menurut dia, jika tak menabrak, pilot pasti sudah akan dapat mengendalikan pesawat dan mungkin mendaratkan pesawat dengan selamat.

Baca juga: EKSKLUSIF: Ditelantarkan Margriet, Lidah Angeline Ada Darah

Penjelasan Agus dibantah Alvin. Menurut dia, jika sebuah pesawat menabrak antena, berarti pesawat tersebut terbang terlalu rendah. Seharusnya, ujarnya, ketika lepas landas pesawat harus berada di ketinggian di atas 3 kilometer. “Saya yakin ada kesalahan teknis, " ujarnya.

Yang jelas, Alvin menambahkan, kalaupun usia pesawat Hercules sudah uzur, itu tidak menjadi masalah. Pesawat yang uzur, kata Alvin, tidak akan bermasalah ketika perawatan pesawat dilakukan dengan baik. “Meskipun sebuah pesawat baru tiga bulan dipakai, tapi kalau tidak dirawat secara rutin, ya bisa bermasalah,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alvin sendiri mengatakan pesawat militer yang mengangkut warga sipil merupakan tradisi yang sudah berlangsung sejak lama. Menurut Alvin, pesawat militer juga membantu tugas-tugas pemerintah, misalnya untuk mengevakuasi korban bencana alam. “Tidak hanya orang-orang militer saja yang boleh jadi penumpang, warga sipil pun boleh,” ujarnya.

Menurut Alvin, membantu masyarakat merupakan salah satu tugas militer juga. “Kalau ada warga sipil yang tidak mampu membeli tiket pesawat dan masih ada sisa tempat duduk di pesawat militer, dia boleh naik, tentu dengan tidak memungut biaya sepeser pun,” tuturnya.

Oleh karena itu, Alvin mengatakan, tidak ada asuransi bagi penumpang pesawat militer karena bukan merupakan pesawat komersil. Selain itu, Alvin juga mengatakan bahwa sebenarnya tidak ada kewajiban membayar ganti rugi bagi para korban.

Pesawat C-130 Hercules milik TNI Angkatan Udara jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan Sumatera Utara, pada Selasa, 30 Juni 2015. Sebanyak 101 penumpang dan 12 kru pesawat diduga tewas seketika. Sebagian besar dari 101 penumpang pesawat nahas ini diduga warga sipil.

DIAH HARNI SAPUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pesawat Asing Berseliweran Layani Domestik, Susi Pudjiastuti: Maskapai Lokal Sangat Dirugikan hingga ..

1 Juli 2023

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers soal pembakaran pesawat dan penyanderaan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, di Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. Susi Pudjiastuti meminta maaf atas kejadian pembakaran dan penyanderaan pilot Susi Air yang berdampak kepada terhentinya 40 persen operasional penerbangan di Papua dan berharap kelompok penyandera bisa membebaskan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pesawat Asing Berseliweran Layani Domestik, Susi Pudjiastuti: Maskapai Lokal Sangat Dirugikan hingga ..

Pendiri Susi Air sekaligus Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti buka suara soal banyaknya pesawat asing yang yang melayani penerbangan domestik.


Alvin Lie: Bandara Halim Dikelola Swasta Akan Menguntungkan Konsumen

25 Juli 2022

Suasana Bandara Halim Perdanakusuma pada penutupan sementara hari kedua, Jakarta Timur, 27 Januari 2022. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Alvin Lie: Bandara Halim Dikelola Swasta Akan Menguntungkan Konsumen

Alvin Lie mengatakan alih kelola Bandara Halim Perdanakusuma kepada swasta yaitu PT ATS dapat bermanfaat bagi konsumen.


Bandara Halim Dikelola Swasta, Asosiasi: Perlu Diperjelas Pengelolaan dan Operasionalnya

25 Juli 2022

Suasana Bandara Halim Perdanakusuma pada penutupan sementara hari kedua, Jakarta Timur, 27 Januari 2022. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Bandara Halim Dikelola Swasta, Asosiasi: Perlu Diperjelas Pengelolaan dan Operasionalnya

Alvin Lie menilai alih kelola Bandara Halim Perdanakusuma kepada swasta yaitu tidak akan berdampak besar terhadap operasional bandara tersebut.


Tuai Kritik, Dinas Kebudayaan DKI Sebut Penamaan JIS Kewenangan Jakpro

19 Juli 2022

Suasana salat Idul Adha 1443 H di Jakarta International Stadium atau JIS, Jakarta Utara, pada Ahad, 10 Juli 2022. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
Tuai Kritik, Dinas Kebudayaan DKI Sebut Penamaan JIS Kewenangan Jakpro

Dinas Kebudayaan DKI tidak terlibat dalam penamaan stadion itu karena JIS dibangun oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro)


Pemerintah Dinilai Tak Niat Bayar Sisa Pesangon Eks Karyawan Merpati

19 Mei 2022

Tim Advokasi Paguyuban Pilot Eks Merpati dan mantan pilot senior menggelar aksi menuntut hak gaji dan pesangon yang belum dibayarkan, dengan penyerahan karangan bunga dan model pesawat Merpati Airlines CN-235 ke kantor Kementerian BUMN di Jakarta Pusat, Rabu, 18 Mei 2022. Tempo/Eka Yudha Saputra
Pemerintah Dinilai Tak Niat Bayar Sisa Pesangon Eks Karyawan Merpati

Menteri BUMN Erick Thohir akan membubarkan Merpati Air. Lebih dari seribu eks karyawan menanti pembayaran sisa pesangon.


Garuda Indonesia Perpanjang PKPU, Pakar: Nego dengan Kreditur Belum Tercapai

11 Mei 2022

Seorang teknisi bersiap-siap melakukan pengecekan pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 737 Max 8 di Garuda Maintenance Facility AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 13 Maret 2019. Garuda Indonesia saat ini mengoperasikan satu unit Boeing 737 Max 8 untuk rute Jakarta - Hong Kong, Jakarta - Singapura, dan Jakarta - Surabaya. REUTERS/Willy Kurniawan
Garuda Indonesia Perpanjang PKPU, Pakar: Nego dengan Kreditur Belum Tercapai

Alvin Lie mengatakan permintaan Garuda Indonesia untuk memperpanjang PKPU tak terlepas dari proses nego dengan kreditur.


Wagub DKI Angkat Bicara Soal Alasan Penamaan JIS Pakai Bahasa Inggris

11 Mei 2022

Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara.  (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)
Wagub DKI Angkat Bicara Soal Alasan Penamaan JIS Pakai Bahasa Inggris

Riza Patria buka suara soal nama JIS setelah mantan anggota Ombudsman Alvin Lie mengkritik penamaan JIS yang menggunakan bahasa Inggris.


Pemerintah Dorong Garuda Restrukturisasi via Pengadilan, Alvin Lie: Agak Aneh

10 November 2021

Pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bercorak khusus yang menampilkan visual masker pada bagian moncong pesawat dipamerkan di akun media sosial maskapai plat merah tersebut. Instagram
Pemerintah Dorong Garuda Restrukturisasi via Pengadilan, Alvin Lie: Agak Aneh

Pengamat penerbangan Alvin Lie menyoroti langkah pemerintah yang hendak merestrukturisasi utang Garuda Indonesia melalui jalan pengadilan atau in-court.


Bandara Halim Akan Ditutup untuk Revitalisasi Selama Setahun, Kenapa?

6 November 2021

Petugas melakukan pengisian bahan bakar avtur pada pesawat Garuda pengangkut jemaah haji di Bandara Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, 25 Agustus 2015. Pertamina melayani suplay avtur kebutuhan pemberangkatan jemaah haji untuk maskapai Garuda Indonesia serta maskapai asing Saudi Arabia dengan kapasitas tangki sebesar 5.500 KL di Bandara Halim Perdanakusuma. TEMPO/Tony Hartawan
Bandara Halim Akan Ditutup untuk Revitalisasi Selama Setahun, Kenapa?

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto membeberkan rencana revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.


Pelita Air Dinilai Bakal Sulit Gantikan Peran Garuda Indonesia, Kenapa?

5 November 2021

Teknisi bersiap-siap melakukan pengecekan pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 737 Max 8 di Garuda Maintenance Facility AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 13 Maret 2019. REUTERS/Willy Kurniawan
Pelita Air Dinilai Bakal Sulit Gantikan Peran Garuda Indonesia, Kenapa?

Sejumlah pengamat menilai Pelita Air bakal sulit menggantikan peran PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Apa saja alasannya?