TEMPO.CO, Medan - Setelah berhasil mengevakuasi semua jasad korban jatuhnya Hercules C-130 dengan nomor pesawat A1310 pada kemarin siang di Medan, Sumatera Utara, tim gabungan dari TNI Angkatan Udara, TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan Badan Search and Rescue Nasional berhasil memotong badan pesawat dan memindahkannya ke Pangkalan Udara Soewondo, Medan.
Potongan yang sudah diangkut dari lokasi menggunakan truk antara lain baling-baling dan roda pesawat serta rongsokan lain yang sudah tak utuh. Sedangkan badan dan dua sayap pesawat belum berhasil dipotong untuk dipindahkan.
"Kami akan pindahkan semua potongan pesawat Hercules ini. Mudah-mudahan hari ini semua potongan pesawat bisa dipindahkan," kata Kopral Satu W. Pasaribu, anggota Pasukan Khas TNI AU, kepada Tempo, Rabu, 1 Juli 2015.
Pantauan Tempo di lokasi, ribuan warga masih memadati sekitar lokasi pesawat yang hangus terbakar itu. Polisi masih melarang warga mendekat ke badan pesawat meski pengamanan sudah dilonggarkan.
"Mohon warga jangan mendekat. Selain petugas dan wartawan, jangan ada yang mendekati," ucap petugas Satuan Sabhara Kepolisian Daerah Sumatera Utara dengan pengeras suara.
Panglima Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan Mayor Jenderal Edy Rahmayadi menuturkan semua mayat yang sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Adam Malik berjumlah 141. Dari data manifest penumpang, kata Edy, Hercules yang jatuh itu mengangkut 101 penumpang dan 12 kru.
"Kenapa jumlah mayat sampai 141? Besar kemungkinan penduduk sekitar lokasi jatuhnya pesawat turut jadi korban," ujar Edy.
SAHAT SIMATUPANG