Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dapat Penghargaan dari Tempo, Apa Kata Wali Kota Makassar?  

image-gnews
Calon walikota Makassar Danny Pomanto-Syamsu Rizal (DIA) saat kampanye perdana di Lapangan Hertasning, Makassar (2/9). TEMPO/Fahmi Ali
Calon walikota Makassar Danny Pomanto-Syamsu Rizal (DIA) saat kampanye perdana di Lapangan Hertasning, Makassar (2/9). TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.COMakassar - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto bersyukur atas penghargaan yang diterima Kota Makassar dalam Indonesia's Attractiveness Award TEMPO-Frontier 2015 di Jakarta semalam. Sebab, Makassar mendapatkan tiga penghargaan, yaitu Kota Terbaik Infrastruktur, Kota Terbaik per Koridor, dan Kota Terbaik Kedua dari Semua Aspek (Top of the Top City).

"Untuk mempertahankan prestasi ini, kami harus terus bekerja, more coordination, more communication, jangan cepat puas, dan more public engagement," kata Danny kepada Tempo, Sabtu, 13 Juni 2015.

Danny mengatakan penghargaan ini tidak pernah disangka-sangka. Sebab, di tengah banyaknya kritik terhadap kepemimpinannya, ternyata apa yang telah diperbuat selama kurang-lebih satu tahun memimpin Kota Makassar mendapat apresiasi dari Tempo. "Ini bukti bahwa kami bekerja," ujar Danny.

Menurut Danny, penghargaan yang diterima ini tidak boleh membuat pemerintah puas. Ke depan, yang harus dilakukan adalah membuat masyarakat bisa merasakan langsung semua penghargaan ini. "Pemerintah harus hadir di tengah masyarakat, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan," tutur Danny.

Danny menambahkan, selama ini banyak pejabat yang selalu melakukan studi banding ke kota lain di Indonesia, seperti Bandung dan Surabaya. "Tapi, dengan penghargaan ini, kami lebih percaya diri bahwa banyak juga hal baik yang bisa dipelajari di Makassar," ucap Danny.

Penghargaan Indonesia Attractiveness Award diberikan oleh Tempo Media Group dan Frontier. Frontier adalah salah satu lembaga survei ternama yang menangani survei di beberapa perusahaan ternama. Penilaiannya diambil dari empat unsur, yaitu infrastruktur, pariwisata, pelayanan publik, dan investasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

CEO Frontier Handi Irawan D. mengatakan survei yang dilaksanakan sangat akurat. Frontier selama 20 tahun terakhir melakukan survei untuk berbagai brand ternama di Indonesia.

Menurut Handi, kemajuan dan daya saing daerah ditentukan oleh pelayanan publik, ketersediaan infrastruktur, peningkatan pariwisata, dan ketertarikan investor. Penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap kepala daerah untuk lebih termotivasi memberikan pelayanan terhadap masyarakatnya. Penghargaan tersebut juga merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran kepala daerah dalam menjadikan daerahnya sebagai tujuan investasi dan pembangunan.

Metode survei yang digunakan adalah kontribusi PDRB dari 508 kabupaten/kota kemudian surveinya mengerucut menjadi 112 kabupaten/kota. Terus mengerucut lagi melalui empat indikator investasi, infrastruktur, pariwisata, dan pelayanan publik, sehingga menghasilkan penghargaan bagi kota terbaik. Survei ini melibatkan 9.296 responden yang terdiri atas 336 investor dan 8.960 publik.

MUHAMMAD YUNUS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

8 hari lalu

Ilustrasi pengeroyokan. survivalmastery.com
Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

Tiga pelaku pengeroyokan polisi di Makassar adalah pelajar, dan satu buruh harian lepas.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

11 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

15 hari lalu

Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

Telkom tidak hanya fokus pada strategi reaktif untuk menurunkan krisis, namun juga proaktif dalam memastikan informasi diperoleh dengan cepat oleh masyarakat.


Kapal Pencari Ikan Terbalik di Perairan Selayar, 24 Nelayan Belum Ditemukan

15 hari lalu

Sejumlah penyelam melakukan proses penenggelaman Kapal Angkatan Laut (KAL) Tabuhan II-5-25 di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 25 Januari 2024. Tiga kapal yakni KAL Tabuhan, Patkamla Baluran dan Patkamla Mustaka yang usianya sudah tua dan tidak efektif lagi untuk melaksanakan tugas operasi pengamanan, ditenggelamkan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi di kawasan Pantai Bangsring sebagai upaya mendukung konservasi yang dijadikan rumah bagi biota laut. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kapal Pencari Ikan Terbalik di Perairan Selayar, 24 Nelayan Belum Ditemukan

Basarnas masih mencari 24 penumpang kapal Dewi Jaya 2 yang terbalik di perairan Selayar sejak Sabtu dinihari 9 Maret 2024.


Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

17 hari lalu

Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

Penghargaan diberikan kepada korporasi, kementerian, pemerintahan, maupun lembaga di seluruh Indonesia.


Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

18 hari lalu

Terdakwa mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Andri Gustami (tengah) berjalan seusai sidang putusan di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Lampung, Kamis 29 Februari 2024. Andri Gustami divonis hukuman mati oleh majelis hakim karena terbukti meloloskan pengiriman 150 kg narkotika jenis sabu-sabu dan 2.000 pil ekstasi dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa. ANTARA FOTO/Ardiansyah
Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

AKP Andri Gustami ditangkap dan dihukum mati setelah terungkap membantu meloloskan narkoba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.


Kapolda Lampung Jelaskan Mengapa AKP Andri Gustami yang Divonis Mati Belum Dapat Penghargaan

18 hari lalu

AKP Andri Gustami. Foto: Istimewa
Kapolda Lampung Jelaskan Mengapa AKP Andri Gustami yang Divonis Mati Belum Dapat Penghargaan

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika membenarkan AKP Andri Gustami pernah mengajukan permohonan penghargaan


PNM Terima Award di Ajang BCOMSS 2024

19 hari lalu

PNM Terima Award di Ajang BCOMSS 2024

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menerima Award Top Contributor BUMN For Communications di ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS).


Pegadaian Menang Dua Kategori di BCOMSS 2024

19 hari lalu

Pegadaian Menang Dua Kategori di BCOMSS 2024

PT Pegadaian memenangkan kategori Top Contributor BUMN For Sustainability dan Gold Winner untuk kategori BUMN Local Heroes.


Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Dituntut 10 Tahun Penjara

20 hari lalu

Terdakwa mantan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 22 November 2023. Tim Jaksa Penuntut Umum KPK mendakwa Andhi Pramono, menerima gratifikasi sebesar Rp50,2 miliar, dan 264.500 dolar AS, serta 409.000 dolar Singapura sejak 2012 hingga 2023. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Dituntut 10 Tahun Penjara

KPK menuntut bekas Kepala Kantor Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono, dengan hukuman pidana selama 10 tahun dan 3 bulan penjara perkara gratifikasi.