TEMPO.CO, Lebak - Mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya resmi terpilih menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Banten periode 2015-2020, menggantikan Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. Tubagus adalah suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
Jayabaya terpilih secara aklamasi setelah pesaingnya, Lulu Kaking, mengundurkan diri sebagai calon Ketua Umum Kadin pada Musyawarah Provinsi IV Kadin Banten yang digelar Selasa, 31 Maret 2015.
Ayah Bupati Lebak Iti Oktavia ini berjanji akan melakukan pembinaan terhadap para pengusaha Banten agar lebih profesional. "Organisasi pengusaha tidak boleh mengharapkan batuan dari pemerintah yang bersumber dari APBD. Kadin Banten harus menjadi mitra sejajar dengan pemerintah daerah dan bersama-sama memberi kontribusi kepada masyarakat," ujar Jayabaya pada Rabu, 1 April 2015.
Menurut Jayabaya, langkah pertama yang dilakukannya adalah memberdayakan kemampuan anggota Kadin Banten dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Jayabaya meminta para pengusaha Banten tidak mengharapkan proyek dari APBD. "Para pengusaha tidak boleh mengandalkan proyek dari APBD. Para pengusaha dituntut lebih profesional sehingga bisa bersaing dengan pengusaha dari luar," ucapnya.
Dia menambahkan, Kadin Banten tidak boleh lagi menerima dana hibah dari pemerintah daerah. "Kadin tidak layak mendapat hibah dari pemerintah. Kadin justru harus menjadi mitra pemerintah daerah dalam memajukan pembangunan," tuturnya.
Sekretaris Panitia Muprov IV Kadin Banten Sudrajat Syahrudin mengatakan Jayabaya terpilih secara aklamasi karena calon lain, Lulu Kaking, mengundurkan diri. "Dalam penyampaian visi-misi calon, Lulu Kaking menyampaikan pengunduran dirinya. Lulu Kaking mundur dari pencalonan karena tidak ingin ada perpecahan di antara anggota Kadin Banten," ujar Sudrajat.
WASI'UL ULUM