TEMPO.CO, Manado - Jumat, 20 Maret 2015, sekitar pukul 23.00 Wita, KPK resmi terbentuk di Kota Manado. Bertempat di Kelurahan Istiqlal, Kecamatan Wenang, KPK dideklarasikan untuk memberantas kemaksiatan.
Dideklarasikan Wakil Wali Kota Manado Harley A.B. Mangindaan, KPK yang satu ini bukan Komisi Pemberantasan Korupsi, tapi Kepedulian Pemberantasan Kemaksiatan.
Inisiator KPK, H Mazhar Kinontoa, SAg, mengatakan KPK merupakan organisasi untuk memberantas dan mencegah kemaksiatan di Kota Manado yang akhir-akhir ini semakin sering terjadi.
"Semua jenis maksiat kita cegah dan berantas. Maksiat dalam artian kita menggunjingkan orang, tawuran di sana-sini, dan hal berbau kemaksiatan lain. Itu kita akan cegah dan berantas," kata Kinontoa.
Sedangkan Wakil Wali Kota Manado Harley A.B. Mangindaan menyambut baik pembentukan organisasi ini. Menurut dia, memang perlu ada organisasi yang membantu pemerintah mencegah terjadinya perilaku maksiat di Kota Manado.
"Saya berharap ini tidak hanya seremonial, tapi harus ada tindak lanjutnya," ujar Mangindaan.
Sebelum dideklarasikan Mangindaan, KPK diproklamasikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H Sulaiman Awad, MPd.
ISA ANSHAR JUSUF