Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Rindukan Kebiasaan Unik Sniper Tatang Koswara  

image-gnews
Suasana haru dan isak tangis keluarga Pembantu Letnan Satu Purn Tatang Koswara (alm) di TPU Sayuran, Kecamatan Dayeuh Kolot, Bandung, 4 Februari 2015. Sniper terbaik dunia asal Indonesia ini meninggal dunia pada Selasa, 3 Maret 2015 malam. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Suasana haru dan isak tangis keluarga Pembantu Letnan Satu Purn Tatang Koswara (alm) di TPU Sayuran, Kecamatan Dayeuh Kolot, Bandung, 4 Februari 2015. Sniper terbaik dunia asal Indonesia ini meninggal dunia pada Selasa, 3 Maret 2015 malam. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.COJakarta - Yoga Taufiq Sanjaya, 23 tahun, cucu pertama Purnawirawan Pembantu Letnan Satu Tatang Koswara menceritakan beberapa kebiasaan kakeknya selama masa hidupnya. "Meski sudah tua, Kakek memang sangat aktif berkegiatan," katanya saat ditemui Tempo di rumah duka, Jalan Sayuran, Kavling Lumba-Lumba Nomor 2, RT 1 RW 8, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

Pria yang masuk dalam daftar sniper terhebat sepanjang sejarah versi buku Sniper: Training, Techniques, and Weapons ini menggemari berbagai macam olahraga. "Dia tidak pernah lupa untuk lari pagi," ujar Yoga.

Menurut dia, Tatang pun mengoleksi sejumlah buku militer. Setiap sehabis membaca buku, tutur dia, jiwa nasionalisme Tatang semakin membara.

Meski sudah tua, Tatang tak pernah ketinggalan mengikuti berita yang sedang berkembang. Meski kesukaannya adalah menonton berita terkait dengan militer, Tatang tak pernah acuh pada berita lain.

Selain kebiasaan-kebiasaan itu, Tatang meninggalkan sebuah seragam militer yang dipenuhi nama-nama prajuritnya dan tanggal kematian mereka. Tatang, kata Yoga, kerap menulis nama prajuritnya yang meninggal di medan tempur. "Ia sangat menyayangi anak didiknya. Sekarang, seragam itu akan kami simpan sebagai kenangan," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kebiasaan-kebiasaan itu pasti kami rindukan. Kakek merasa senang setelah jasanya dicatat dan diketahui oleh banyak orang," kata Yoga.

Bakat Tatang ramai diperbincangkan setelah terbitnya buku Sniper: Training, Techniques and Weapons yang ditulis oleh Peter Brokersmith pada 2000. Dalam buku itu, Tatang ditempatkan di urutan ke-14 sebagai sniper terhebat sepanjang sejarah.

Pria kelahiran 12 Desember 1946 ini kini sudah berpulang setelah dilarikan ke Rumah Sakit Medistra, Jakarta, kemarin. Ia memang telah mengidap penyakit jantung selama 14 tahun. Tatang mengembuskan napas terakhir pada usia 68 tahun dan dimakamkan dengan upacara penghormatan militer pada pukul 11.30 tadi. Keluarga Tatang hanya bisa menangis sepanjang prosesi pemakaman itu.

PERSIANA GALIH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

23 hari lalu

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.


Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

23 hari lalu

Susi Pudjiastuti berbincang dengan mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin juga disebut sebagai
Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.


Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

23 hari lalu

Susi Pudjiastuti meluapkan rasa rindunya pada mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 1970-1975. TEMPO/Prima Mulia
Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.


Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Ignas Kleden. TEMPO/Subekti
Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.


Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

16 Januari 2024

Sejumlah Taruna Akademi TNI Akmil, AAU dan AAL melakukan kirab drumband Akademi TNI di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 21 Agustus 2022. Kirab tersebut diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan RI. ANTARA/Muhammad Adimaja
Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

pendaftaran online Akademi Militer atau Akmil akan dibuka pada 1 Februari 2024


Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Masyarakat Adat Suku Sentani dan seluruh masyarakat Kampung Harapan di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua melakukan prosesi tangisan meratap (hela-hili) di depan Gedung Stadion Lukas Enembe dan Gereja GKI Filadelfia di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis, 28 Desember 2023. ANTARA/Agustina Estevani Janggo
Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.


Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Ketua Umum PP PPAD, Letjen TNI Purn Doni Monardo menerima silaturahmi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Marsekal Muda TNI Wahyu Hidayat Soedjatmiko, Wadan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto, beserta jajaran di Aula Soerjadi, Gedung PPAD Jalan Matraman Jakarta Timur Selasa 24 Januari 2023. Foto Istimewa
Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.


Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: BNPB
Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.


Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Arist Merdeka Sirait. Instagram
Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.


Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

10 Juli 2023

Luis Suarez. Wikipedia
Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

Luis Suarez merupakan pesepak bola yang aktif di era 50 hingga 70-an dan pernah menyabet Ballon d'Or, pernah memperkuat Barcelona dan Inter Milan.