TEMPO.CO, Bengkulu - Angin puting beliung menerjang Desa Tugurejo, Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, Selasa, 24 Februari 2015. Sebanyak 50 rumah mengalami rusak berat dan ringan akibat diterpa angin serta tertimpa puing-puing atap.
"Satu orang terluka parah karena tertimpa puing-puing atap," kata Kepala BPBD Kabupaten Kepahiang Burlian, kemarin. Sedangkan kerugian akibat peristiwa itu, kata dia, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
BPBD akan membangun posko pengungsian bagi warga dan menyalurkan bantuan berupa makanan dan obat-obatan. Hal ini sambil menunggu perbaikan rumah para korban.
Seorang warga, Suyanto, mengatakan kejadian terjadi sekitar pukul 13.15 tadi. Saat itu dia mendengar suara sapuan yang sangat kencang dari atas atap rumah. Dia mengatakan, secara tiba-tiba, angin kencang berputar-putar di atas rumah warga. Hal itu menimbulkan kepanikan. Warga pun berlarian keluar rumah mencari tempat aman.
"Selain empasan angin yang mendadak dari atap rumah, suara teriakan para tetangga membuat keadaan mendadak gaduh dan mengerikan tadi siang. Kami langsung berlari keluar rumah," cerita Suyanto.
PHESI ESTER JULIKAWATI