TEMPO.CO, Bandar Lampung - Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung mempelajari isi rekaman kamera pengawas milik Pemimpin Redaksi tabloid Fokus Lampung Beni Faisal yang tewas ditembak.
“Kami sudah mengamankan hasil rekaman kamera CCT dan sebuah tombak milik korban,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi Deri Agung, Senin, 26 Januari 2015. (Baca juga: Pemred Tabloid Fokus Lampung Tewas Ditembak)
Beni, 42 tahun, tewas ditembak di depan rumahnya di Jalan Pulau Raya 3 Nomor 38, Perumahan Way Kandis, Tanjung Seneng, Bandar Lampung. Penembakan terjadi sekitar pukul 20.00. Saat itu sebagian besar warga sedang mengikuti pengajian, termasuk istri korban. (Baca juga: Pemred Tewas Ditembak, Polisi Buru Pelaku)
Sebelum kejadian, Beni berada di dalam rumah untuk menjaga anaknya. Diduga, korban menghampiri para pelaku yang sudah lama mengintai di depan rumahnya. “Saat menghampiri, korban membawa tombak. Pelaku langsung menembakkan senjata api ke arah korban,” tutur Deri.
Warga yang mengetahui ada keributan langsung berusaha menolong korban yang sudah tersungkur bersimbah darah. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Immanuel. Namun nyawanya tidak tertolong.
Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Abdul Muluk untuk menjalani otopsi. “Selama ini, korban sangat baik dan aktif dalam kegiatan warga,” ujar Kabul, tetangga korban.
NUROCHMAN ARRAZIE
Berita lain:
Jawaban Spontan Jokowi Saat Ditanya KPK Vs Polri
Mudah Disetir, Jokowi Itu Presiden RI atau PDIP?
KPK Vs Polri, Jokowi Disorot Media Asing
KPK Vs Polri, Samad: Apa yang Bisa Menjamin Saya?