Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cuaca Buruk, Nelayan Tegal Terdampar di Kalimantan  

image-gnews
Sejumlah nelayan mengangkut keranjang ikan di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah,  (25/7). ANTARA/Oky Lukmansyah
Sejumlah nelayan mengangkut keranjang ikan di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, (25/7). ANTARA/Oky Lukmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Tegal - Ribuan nelayan di Kota dan Kabupaten Tegal terpaksa menganggur akibat cuaca buruk di Laut Jawa sejak akhir pekan lalu. "Sekitar 200 kapal nelayan asal Tegal yang telanjur melaut juga terpaksa berlindung di pulau-pulau kecil di perairan Kalimantan," kata Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Tegal Mahmud Effendy, Selasa, 13 Januari 2015.

Adapun ratusan kapal nelayan di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari memutuskan tidak melaut sejak Ahad, 11 Januari 2015. Mengantisipasi cuaca buruk, HNSI mengajukan permohonan bantuan beras paceklik sebanyak 75 ton kepada Pemerintah Kota Tegal pada 26 Desember 2014. Beras bantuan gratis itu diajukan untuk 5.000 keluarga nelayan dengan jatah 15 kilogram per satu keluarga. "Tapi sampai sekarang belum ada respons," ujar Mahmud. (Baca: Ini Tuntutan Nelayan Pantura kepada Menteri Susi)

Di Pantai Desa Munjungagung, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, hanya sekitar 20 kapal dari 124 kapal nelayan yang nekat melaut pada Selasa pagi, 13 Januari 2015. "Tapi hanya dua kapal yang bisa melelang hasil tangkapannya dengan nilai total sekitar Rp 6 juta," kata Kepala Tempat Pelelangan Ikan Larangan, Kuswoyo. Sedangkan 18 kapal lain rata-rata hanya mendapat ikan 10-20 kilogram.

Kuswoyo mengatakan seluruh kapal di Pantai Munjungagung berukuran di bawah 10 gross tonnage (GT). Sejak Ahad lalu, kapal-kapal kecil tersebut kewalahan menghadapi gelombang setinggi dua-tiga meter di perairan berjarak sekitar tiga mil dari pantai. Dalam cuaca normal, nilai lelang ikan di TPI Larangan bisa mencapai Rp 26 juta per hari.

Salah seorang nelayan di Desa Munjungagung, Ranito, 38 tahun, mengatakan 20 kapal berangkat melaut sekitar pukul 05.00. "Saat itu cuaca masih bersahabat," katanya. Baru dua jam berselang, angin kencang datang disertai gelombang tinggi. "Kalau tetap nekat, kapal kami bisa terbalik," kata Ranito. (Baca: Angin Ekstrem Melanda Pantura Jawa)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nelayan lain, Daiman, 45 tahun, justru tidak mendapat ikan sama sekali. "Kapal kami berawak delapan orang. Pemilik kapal memberi uang lelah Rp 10.000 per orang," kata Daiman. Prakirawan Stasiun Meteorologi Tegal, Hendy Andrianto, mengatakan cuaca buruk di Laut Jawa diprediksi berlangsung hingga pekan depan. "Puncaknya diperkirakan pada 18 Januari dengan ketinggian gelombang mencapai 3,5 meter," kata Hendy.

DINDA LEO LISTY

Berita Terpopuler:
Jawaban Jokowi Soal Pilih Budi Gunawan tanpa KPK 
Budi Gunawan Bukan Juara, Siapa Peraih Adhi Makayasa 83?
Punya Pabrik, Berapa Harta Nusron Wahid? 
Ruhut Siap 'Kuliti' Calon Kapolri Budi Gunawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

8 hari lalu

Dua orang anak bermain di lokasi  kapal mengangkut imigran etnis Rohingya yang mendarat di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

Nelayan Indonesia dan tim SAR pada Rabu 20 Maret 2024 berjuang menyelamatkan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka


Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

11 hari lalu

Delapan awak kapal WNI di  kapal kargo di Taiwan, 28 Oktober 2022. (ANTARA FOTO/FAHMI FAHMAL SUKARDI)
Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.


Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

11 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.


Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi di Laut Selatan, Nelayan Sukabumi Terdampar di Garut

11 hari lalu

Sejumlah perahu nelayan tertambat di dermaga Cilaut Eureun, Pantai Santolo, Garut, Jawa Barat, (1/1). TEMPO/Prima Mulia
Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi di Laut Selatan, Nelayan Sukabumi Terdampar di Garut

Polairud Polres Garut yang sedang mencari seorang nelayan setempat kini ketambahan mencari seorang lagi asal Sukabumi sesama korban gelombang tinggi.


Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

13 hari lalu

Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin meninjau daerah yang terdampak gelombang tinggi dan angin kencang di Pantai Rancabuaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (16/3/2024). ANTARA/HO-Diskominfo Garut
Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

Angin kencang dan gelombang laut tinggi mengakibatkan sejumlah nelayan Garut, Jawa Barat, tak bisa melaut. Karena dinilai dapat membahayakan jiwa.


Kapal Pencari Ikan Terbalik di Perairan Selayar, 24 Nelayan Belum Ditemukan

16 hari lalu

Sejumlah penyelam melakukan proses penenggelaman Kapal Angkatan Laut (KAL) Tabuhan II-5-25 di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 25 Januari 2024. Tiga kapal yakni KAL Tabuhan, Patkamla Baluran dan Patkamla Mustaka yang usianya sudah tua dan tidak efektif lagi untuk melaksanakan tugas operasi pengamanan, ditenggelamkan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banyuwangi di kawasan Pantai Bangsring sebagai upaya mendukung konservasi yang dijadikan rumah bagi biota laut. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kapal Pencari Ikan Terbalik di Perairan Selayar, 24 Nelayan Belum Ditemukan

Basarnas masih mencari 24 penumpang kapal Dewi Jaya 2 yang terbalik di perairan Selayar sejak Sabtu dinihari 9 Maret 2024.


Presiden Filipina Waswas Angkatan Laut Cina Ada di Laut Cina Selatan

30 hari lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Presiden Filipina Waswas Angkatan Laut Cina Ada di Laut Cina Selatan

Presiden Filipina memastikan meski Angkatan Laut Cina berada di Laut Cina Selatan, hal itu tidak akan membuatnya gentar.


Nelayan Cina Diduga Pakai Sianida di Scarborough Shoal, Filipina Sedang Kumpulkan Bukti

38 hari lalu

Nelayan Filipina tengah menyantap makanan di atas kapal nelayannya yang berada di dekat kapal nelayan Cina di dekat Scarborough Shoal di laut Cina Selatan, 5 April 2017. REUTERS
Nelayan Cina Diduga Pakai Sianida di Scarborough Shoal, Filipina Sedang Kumpulkan Bukti

Filipina tengah mengumpulkan bukit soal klaim nelayan Cina dan Vietnam gunakan sianida di Scarborough Shoal


Beijing Protes 2 Warga Cina Tewas di Area Pantai Taiwan

40 hari lalu

Sebuah kapal perang Tiongkok mengikuti latihan militer di lepas pantai Tiongkok dekat Fuzhou, Provinsi Fujian, di seberang Kepulauan Matsu yang dikuasai Taiwan, Tiongkok, 11 April 2023. REUTERS/Thomas Peter
Beijing Protes 2 Warga Cina Tewas di Area Pantai Taiwan

Taiwan membela tindakan penjaga pantainya setelah empat warga negara Cina dalam sebuah perahu karet, berlayar hampir mendekati garis pantai Taiwan


Terpopuler Bisnis: Prabowo Sindir Nelayan Caleg PKS, Promo Tiket Bioskop Mulai dari Rp8.800

48 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Prabowo Sindir Nelayan Caleg PKS, Promo Tiket Bioskop Mulai dari Rp8.800

Timnas Amin meminta Prabowo Subianto tak mengintimidasi nelayan yang mengeluh kepada calon presiden Anies Baswedan.