Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Longsor, Tanam Pohon Manggis hingga Jengkol

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Dua alat berat menyingkirkan tanah yang menutupi  jalan akibat tertimbun longsor di Jemblung, Karangkobar, Banjarnegara, 13 Desember 2014. Tempo/Budi Purwanto
Dua alat berat menyingkirkan tanah yang menutupi jalan akibat tertimbun longsor di Jemblung, Karangkobar, Banjarnegara, 13 Desember 2014. Tempo/Budi Purwanto
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Gerindra Darori Wonodipuro menyarankan agar pemerintah berani mencari terobosan baru sehingga bencana longsor tidak terulang seperti yang terjadi di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Jumat, 12 Desember 2014. (Baca: Longsor Banjarnegara,Ada Ledakan Sampai Air Terjun)

Menurut Darori, pemerintah daerah harus mulai menginventarisasi para warganya yang tinggal di kawasan lembah. "Kebanyakan yang tinggal di lembah itu kondisi ekonominya rendah, jadi pemerintah harus membantu merelokasi," kata politikus dari daerah pemilihan Banjarnegara itu ketika dihubungi, Sabtu, 13 Desember 2014.

Jalan keluarnya, ujar Darori, pemerintah mengutus Perum Perhutani untuk menukar tempat tinggal masyarakat di kawasan lembah dengan hutan yang cukup datar. Kemudian, lahan milik warga yang di lembah tersebut ditanami dengan tanaman keras seperti manggis, kemiri, pete, jengkol, atau tanaman lain yang buahnya bisa dimanfaatkan. (Baca: Longsor di Banjarnegara, BPBD Sudah Ingatkan)

"Pohonnya punya nilai konservasi, buahnya bisa dimanfaatkan juga," ujar mantan Direktur Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan itu. Menurut dia, saat ini kondisi hutan di Pulau Jawa hanya 10 persen. Sedangkan syarat minimal agar bisa menyerap air hujan dan mencegah longsor, ketersediaan hutan harus seluas 30 persen.

Karena itu, pemerintah perlu mengubah sistem hutan produksi ditukar dengan kawasan tempat tinggal masyarakat di daerah terjal atau kemiringan 45 derajat. "Memang itu tidak mudah, harus ada keberanian perubahan yang mendasar," ujar Darori. Dia pun berencana untuk mengunjungi dan memberi bantuan korban bencana longsor di Banjarnegara. (Baca: Cuaca Buruk, BNPB Hentikan Evakuasi Korban Longsor)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jumat kemarin, sekitar pukul 18.00 WIB, longsor hebat terjadi di Jemblungan, Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah. Puluhan rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga di Dusun Jemblung RT 05 RW 01, tertimbun tanah. Data sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyebutkan, korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi sebanyak 17 orang, 11 orang luka berat, dan 4 orang luka ringan.

LINDA TRIANITA


Topik terhangat:
Kapal Selam Jerman | Kasus Munir | Rekening Gendut Kepala Daerah | Perpu Pilkada

Berita terpopuler lainnya:
Inikah Transaksi Rekening Gendut Foke?
Beri Jalan ke Jokowi, Sultan Yogya Dipuji Habis
Refly dan Todung Seleksi Hakim MK, Jokowi Diprotes
Cerita Ahok Saat Kaca Spionnya Dicoleng

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra Mohamad Taufik saat ditemui wartawan di depan Ruang Rapat Paripurna Dewan, Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Kamis, 2 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.


Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu di kantor NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat. Rabu, 1 Juni 2022. Prabowo mengatakan tidak ada agenda khusus dalam pertemuan ini. Dia bilang hanya diundang oleh Surya Paloh untuk makan siang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.


Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.


Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.


Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.


Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Mohamad Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Kamis, 2 Juni 2022. TEMPO/Khory
Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.


Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengunjungi  Ahmad Dhani di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, 1 Februari 2019. Tempo/Imam Hamdi
Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.


Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang berhasil menciptakan alat pemantau longsor. Foto : UNNES
Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.


Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Sejumlah warga menyaksikan jalan raya yang ambles di lokasi bencana longsor di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 30 Maret 2016.  Berdasarkan pantauan BPBD, longsoran diperkirakan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. ANTARA/Anis Efizudin
Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.


Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.