Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heboh Ketua MPR, Kubu Prabowo Ngotot Minta Voting

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Hafist Tohir (kiri) mengikuti Rapat Pimpinan Sementara dengan Pimpinan Fraksi dan Pimpinan Kelompok DPD di Ruang Rapat GBHN, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 6 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Hafist Tohir (kiri) mengikuti Rapat Pimpinan Sementara dengan Pimpinan Fraksi dan Pimpinan Kelompok DPD di Ruang Rapat GBHN, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 6 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi Merah Putih tetap mengupayakan mekanisme pemungutan suara (voting) dalam memilih paket pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat pada Senin, 6 Oktober 2014. Koalisi pendukung bekas calon presiden Prabowo Subianto itu menyiapkan paket pimpinan MPR yang terdiri atas Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, Dewan Perwakilan Daerah, dan Partai Golkar. "Demokrat dan PPP masuk paket pimpinan," kata anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid, seusai pertemuan di kediaman Aburizal Bakrie di Jakarta, Sabtu, 4 Oktober 2014. (Baca: Lawan Kubu Prabowo, Mega-Jokowi Bisa Kalah 5-0

Malam ini, MPR akan menentukan pimpinannya dalam rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan. Sesuai dengan ketentuan, pimpinan MPR terdiri atas lima calon, masing-masing empat orang dari usulan fraksi di DPR dan satu dari unsur DPD. Ketentuan ini telah merobek lembaga DPR menjadi dua kubu besar.

DPD pun merasa terancam. Mereka lantas menawarkan jalan tengah, yakni Ketua MPR diisi oleh unsur DPD, sementara empat kursi wakil dibagi rata untuk koalisi pro-Prabowo dan pro-Jokowi. "Kami sepakat di posisi tengah. Tidak boleh polarisasi politik di DPR terbawa di MPR," kata Bambang Sadono, senator asal Jawa Tengah.

Koalisi partai pengusung Joko Widodo dalam pemilu presiden lalu meminta penentuan pimpinan MPR dilakukan melalui musyawarah mufakat. Mereka bersepakat posisi Ketua MPR diberikan untuk DPD. "Kami sepakat mendorong dan mendukung DPD jadi Ketua MPR," ujar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar seusai pertemuan di kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Ahad lalu. (Baca: Pemilihan Ketua MPR Berpotensi Lemahkan Pasar dan Formasi Pimpinan DPR Mengecewakan Investor)

Pertemuan di kediaman Megawati ini dihadiri, antara lain, oleh Ketua Umum Hanura Wiranto; Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Sutiyoso; Ketua Umum Dewan Tanfidz PKB Muhaimin Iskandar; serta Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Menurut Muhaimin, mereka bersepakat selama tak ada perkubuan, seperti dalam Rapat Paripurna DPR pekan lalu. Ia berharap cara itu diterima koalisi pro-Prabowo, yang selalu menginginkan voting. "Musyawarah perlu ditingkatkan," katanya. (Baca: SBY Ungkap Gagalnya Pertemuan dengan Mega dan Pimpinan Koalisi Sambangi Rumah Megawati)

NasDem pun bersepakat membicarakan usul itu dengan semua pihak di MPR. “Di sana kan ada fraksi dan DPD. Kami ingin mengedepankan asas musyawarah mufakat. Namanya juga Majelis Permusyawaratan Rakyat," kata Sekretaris Jenderal Partai NasDem Rio Patrice Capella. (Baca: Jokowi: Tak Ada Jatah Menteri Koalisi Merah Putih dan Kumpul di Rumah Mega, Koalisi Jokowi Konsolidasi)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di sisi lain, PDI Perjuangan berharap pada uji materi Pasal 15 ayat 2 Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD, yang diajukan tiga anggota MPR dari Fraksi PDI Perjuangan pada Jumat lalu. Pasal ini mengatur pimpinan MPR dipilih dalam satu paket yang bersifat tetap. Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Hukum PDI Perjuangan, Trimedya Panjaitan, meminta Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva dan permusyawaratan hakim menyepakati uji materi ini. "Mudah-mudahan masih ada waktu," kata Trimedya. (Baca: Koalisi Prabowo Diklaim Dukung Perpu Pilkada dan Eva: Curhat SBY Hanya Cari Kambing Hitam)

Mahkamah memang mengagendakan pemeriksaan pendahuluan atas uji materi tersebut. Malamnya, MPR menentukan pimpinan. Trimedya menganggap kondisi sekarang tak normal. Pemilihan melalui voting dari paket calon membahayakan demokrasi Indonesia, yang mengedepankan musyawarah mufakat. "Kami memandang Mahkamah Konstitusi harus melakukan sesuatu," ujar Trimedya. (Baca: SBY Siapkan Perpu Batalkan UU Pilkada dan Pertemuan Usai, Jokowi Tak Sebut Nama Ketua MPR)

PRIHANDOKO | SINGGIH SOARES | TIKA PRIMANDARI |  PRIHANDOKO | TRI SUHARMAN | RIKY FERDIANTO

Berita lain:
Jokowi: Tak Ada Jatah Menteri Koalisi Merah Putih
Adian Napitupulu Yakin Dana Kampanye Balik Modal
Ricuh Unjuk Rasa, 21 Anggota FPI Tersangka
Kenali Enam Tanda Wanita yang Butuh Seks
Adian: Anggota DPR Terima Rp 90 Juta per Bulan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menangkan Pemilihan Ketua MPR, Bamsoet ke Muzani: I Love You Full

3 Oktober 2019

 Ketua DPR RI Bambang Soesatyo berharap agar semua pihak mengedepankan kepentingan bangsa. (Dok. DPR RI)
Menangkan Pemilihan Ketua MPR, Bamsoet ke Muzani: I Love You Full

Dalam pidatonya, Bamsoet menyampaikan kelakar untuk bekas rivalnya, Ahmad Muzani, dari Partai Gerindra.


Di Sela Pemilihan Ketua MPR, Muzani Sowan ke Said Aqil dan Prabowo

3 Oktober 2019

Calon pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat dari Fraksi Gerindra, Ahmad Muzani mengunjungi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siraj di kantor PBNU, Kramat, Jakarta Pusat, Kamis, 3 Oktober 2019. Foto: Istimewa.
Di Sela Pemilihan Ketua MPR, Muzani Sowan ke Said Aqil dan Prabowo

Dalam foto-foto yang dikirimkan timnya kepada wartawan, Muzani tampak didampingi Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono.


Gerindra Galang Dukungan untuk Ahmad Muzani Sebagai Ketua MPR

3 Oktober 2019

Wakil Ketua Komisi II DPR, Ahmad Riza Patria. ANTARA FOTO
Gerindra Galang Dukungan untuk Ahmad Muzani Sebagai Ketua MPR

Ahmad Riza Patria mengatakan Partai Gerindra membangun komunikasi yang baik kepada seluruh partai.


Ini Tiga Calon Kuat Ketua MPR RI 2019-2024

3 Oktober 2019

Pelantikan Anggota DPR, DPD, dan MPR periode 2019 - 2024 pada sidang paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Ini Tiga Calon Kuat Ketua MPR RI 2019-2024

"Kita lagi melakukan lobi-lobi tapi kecenderungan kita mempercayakan ke Bamsoet (Bambang Soesatyo)"


Gerindra Ingin Posisi Ketua MPR, Ini Alasan Ahmad Riza Patria

2 Oktober 2019

Sidang Paripurna MPR dengan agenda susunan pengurus fraksi dari DPR dan DPD pada Rabu, 2 Oktober 2019 di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta.
Gerindra Ingin Posisi Ketua MPR, Ini Alasan Ahmad Riza Patria

Para pimpinan partai politik bersama-sama dengan DPD RI mengusahakan kesepakatan musyawarah mufakat dan bermufakat.


Agenda Paripurna MPR Bahas Fraksi dan Kelompok Hingga Pimpinan

2 Oktober 2019

Pimpinan Sementara DPR RI, Hillary Brigitta Lasut, diwawancara seusai memimpin jalannya Rapat Paripurna Sidang Awal Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Anggota DPR, DPD dan MPR RI Periode 2019-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Oktober 2019. Politikus ini berhasil meraih sebanyak 70,345 suara pada Pemilu 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Agenda Paripurna MPR Bahas Fraksi dan Kelompok Hingga Pimpinan

Fraksi-fraksi MPR juga akan diminta mengajukan nama-nama sebagai pimpinan fraksi.


Soal Cak Imin Ketua MPR, PKB akan Ikut Kesepakatan Koalisi Jokowi

26 Juli 2019

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar membuka acara peringatan hari lahir partainya ke-21, di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Juli 2019. TEMPO/M Rosseno Aji
Soal Cak Imin Ketua MPR, PKB akan Ikut Kesepakatan Koalisi Jokowi

PKB membuka peluang Cak Imin tak menjadi Ketua MPR asalkan ada kesepakatan di dalam partai koalisi Jokowi - Ma'ruf Amin.


Partai Koalisi Jokowi Berebut Kursi Ketua MPR

22 Mei 2019

Capres nomor urut 01, Jokowi (lima dari kiri) didampingi cawapres Ma'ruf Amin bersama partai koalisi saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Kamis, 18 April 2019. Dalam kesempatan ini, Jokowi mendeklarasikan diri sebagai pemenang pemilihan presiden 2019 dengan raihan suara 54,5 persen. TEMPO/Subekti.
Partai Koalisi Jokowi Berebut Kursi Ketua MPR

Partai-partai koalisi di kubu Jokowi berebut Kursi Ketua MPR.


Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

5 Maret 2018

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) menyampaikan pidato disaksikan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno (kanan) disela Jalan Syukur Jakarta Bersatu di Jakarta, 7 Mei 2017. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Ditugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.


Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

2 Maret 2018

Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, saat menghadiri acara open house di rumah dinas Ketua DPR, Setya Novanto, Jalan Widya Chandra III, Jakarta. 25 Juni 2017. TEMPO/Ahmad Faiz
Fadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi

Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.