Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wartawan Dilarang Meliput Korban Penembakan Polisi  

image-gnews
TEMPO/ Machfoed Gembong
TEMPO/ Machfoed Gembong
Iklan

TEMPO.COBima -- Dua artis lokal yang menjadi korban penembakan polisi mabuk di acara hiburan malam orgen tunggal di Kelurahan Kodo, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, kini dirawat di Sal Bedah Rumah Sakit Umum Bima. (Baca:Polisi Mabuk Tembaki Warga, 2 Orang Luka)

Penjagaan ketat dilakukan pihak Kepolisian Resor Bima. Hingga saat berita ini diturunkan, masih belum diperoleh informasi mengenai kronologi kejadian penembakan itu. Iqo Hardiansyah dari Metro TV menuturkan ia dilarang meliput di RSUD. “Petugas tidak izinkan kami masuk,” tutur Iqo kepada Tempo, Selasa, 16 September 2014.

Seorang pria yang mengaku bernama Faris melarang wartawan mengambil gambar di ruang Sal Bedah. Seorang wartawan TVRI, Andre, nyaris saja baku hantam dengan petugas yang menjaga ruangan. ”Pria itu menantang berkelahi, bahkan sudah buka jaket,” kata Andre. “Ciri-ciri pria tersebut berbadan tinggi, rambut keriting, jaket cokelat,” katanya. 

Insiden antara wartawan dan kelompok yang menjaga korban tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 Wita. Wartawan menduga kasus penembakan oleh polisi ini ingin dihilangkan dengan jalan damai. Dua korban dirawat di RS Bima, yakni Yuli, warga Kelurahan Sarae, dan Leni Marlina dari Kelurahan Lewirato. Keduanya mengalami luka tembak di paha dan kini sedang dioperasi untuk mengeluarkan peluru.

Seorang anggota kepolisian berpangkat brigader kepala mengamuk secara membabi buta dalam sebuah acara hiburan musik di Kelurahan Kodo, Kecamatan Rasanae Timur, Nusa Tenggara Barat, Selasa dinihari, 16 September 2014. Polisi bernama Mubin itu mengeluarkan senjata api dan menembakkannya berkali-kali.

Peluru mengenai dua penyanyi, yakni Yuli, 30 tahun, dan Leni Marlina, 30 tahun. "Kedua korban menderita luka di paha," kata Sarif, saksi dalam peristiwa itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AKHYAR M. NUR

Berita Terpopuler
Ratusan Warga Prancis Berjihad untuk ISIS 
Kapolri Didesak Ungkap Penyebab Jatuhnya MH370
Pengamat: Kabinet Jokowi Lebih Reformis dari SBY 
Anggota DPRD Jakarta, Makan Uang Rakyat dan Bolos Rapat
Sore Ini, Kabinet Jokowi Diumumkan

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

27 Juli 2023

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan (kedua kanan) memberikan keterangan saat konferensi pers pengembangan kasus Indosurya di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 16 Maret 2023. Henry Surya ditersangkakan setelah Bareskrim Polri membuka lagi penyidikan kasus Indosurya setelah Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan vonis lepas para terdakwa kasus itu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.


Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

14 Juli 2022

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran melayat ke rumah duka Menpan RB, Tjahjo Kumolo, Jakarta Selatan, Jumat, 1 Juli 2022 TEMPO/ Febri Angga Palguna
Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.


Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

14 Juli 2022

Seno Sukarto, Ketua RT 5 RW 1 Komplek Perumahan Polri, Duren Tiga, memberikan kesaksian kejadian penembakan di rumah Kadiv Propam Polri, Inspektur Jenderal Ferdy Sambo, Rabu, 13 Juli 2022. Tempo/ Arrijal Rachman
Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo


Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

12 Juli 2022

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo memberikan keterangan saat konferensi pers di Kantor Komnas HAM RI, Jakarta, Selasa, 19 Oktober 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.


Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

12 Juli 2022

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.


Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

28 Desember 2021

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan (kedua kiri), Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing (kiri) dan Pangdam XVIII Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa (ketiga kiri) memberikan penghormatan terakhir saat pelepasan jenazah di Markas Komando Korem 181/PVT Kota Sorong, Papua Barat, Jumat, 3 September 2021. Empat jenazah prajurit TNI AD, korban penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) di Pos Persiapan Koramil Kisor Distrik Aifat, Kabupaten Maybrat, Papua Barat diberangkatkan ke daerah masing-masing untuk dimakamkan. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda
Catatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat

Komnas HAM saat ini memprioritaskan agar para pengungsi bisa kembali ke desa mereka di Maybrat.


WSBK Mandalika: Polda NTB Gelar Simulasi Pengamanan

10 November 2021

Salah satu adegan simulasi pengamanan ajang
WSBK Mandalika: Polda NTB Gelar Simulasi Pengamanan

Polda NTB menggelar simulasi pengamanan kontingensi perhelatan balap motor Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021.


1.500 Personel TNI-Polri Amankan Pelaksanaan Balap WSBK di Sirkuit Mandalika

9 November 2021

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 7 November 2021. Dok. ITDC
1.500 Personel TNI-Polri Amankan Pelaksanaan Balap WSBK di Sirkuit Mandalika

Selain personel, pengamanan juga melibatkan armada operasional, seperti helikopter dan kapal demi kelancaran WSBK di Mandalika


Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

27 Oktober 2021

Ilustrasi penembakan. AP/Brennan Linsley
Kasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat

Direskrimum Polda NTB Kombes Hari Brata mengatakan anggota polisi Brigadir Kepala MN menembak Brigadir Satu HT, dari jarak dekat.


Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

2 Juni 2021

Ilustrasi penembakan. AP/Brennan Linsley
Polisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco

Seorang polisi di Manila, Filipina, diduga menembak mati seorang rekannya setelah dia kalah dalam adu panco.