TEMPO.CO, Kupang - Sebanyak sepuluh kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT) dilaporkan dilanda kekeringan pada musim kemarau, sehingga terancam gagal tanam dan gagal panen. "Sudah ada laporan kekeringan dari sepuluh kabupaten," kata Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan NTT Silvia Peku Djawang kepada Tempo, Senin, 1 September 2014.
Sepuluh kabupaten yang kekeringan yakni Ende, Lembata, Alor, Sumba Timur, Sumba Tengah, Kupang, Nagekeo, Flores Timur, dan Sabu Raijua. "Laporan dampaknya kekeringan sehingga kekurangan air bersih," kata Silvia. (Foto: Bekasi Terancam Dilanda Kekeringan.)
Kabupaten terparah di Sumba Timur mengalami kekeringan hebat sehingga terancam gagal panen dan gagal tanam. Sedangkan kabupaten lainnya hanya melaporkan kekurangan air pada musim kemarau ini. "Di Sumba Timur gagal tanam dan panen," kata Silva.
Untuk mengantisipasi bencana kekeringan ini, kata Silvia, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan dinas pekerjaan umum (PU) terkait dengan pendistribusian air bersih dan irigasi bagi petani di daerah itu. "Tim akan turun ke sepuluh kabupaten itu untuk mengantisipasi bencana kekeringan yang terjadi," kata Silvia.
Sedangkan pemerintah provinsi juga telah menyiapkan langkah antisipasi melalui stok cadangan bantuan beras untuk intervensi rawan pangan sebanyak 80,36 ton, buffer stock penanggulangan bencana 15 ton, cadangan pangan pemerintah 200 ton, dan cadangan pangan di setiap kabupaten/kota sebanyak 1.000 ton lebih. "Jumlah stok beras di Bulog NTT masih cukup 28.788 ton," kata Silvia.
Rius Umbu Yiwa, warga Sumba Timur, yang dihubungi terpisah membenarkan kekeringan yang melanda wilayah itu, sehingga petani kesulitan menanam kacang sebagai komoditas unggulan. "Daerah terparah di Kecamatan Palakahembi. Petani sudah tidak lagi menanam karena kekeringan," kata Rius.
YOHANES SEO
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Siapa Ketua DPR | Sengketa Pilpres | ISIS | Pembatasan BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Tommy Soeharto: Jangan Sok Pintar Soal Subsidi BBM
Pilot Garuda Indonesia Meninggal di Pesawat
Perwira Polisi Tertangkap Bawa Narkoba di Malaysia