TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah dua anggota Kepolisian Sektor Kabupaten Lanny Jaya, Papua, Bripda Yoga Aksel Jetru Ginugi dan Bripda Zulkifli M. Putra, rencananya dimakamkan di daerah masing-masing hari ini. Keduanya diduga tewas akibat ditembak kelompok bersenjata di Indawa, Kabupaten Lanny Jaya, pada pukul 12.10 WIT, Senin, 28 Juli 2014.
Bripda Zulkifli dimakamkan di Kota Jayapura, sedangkan jenazah Bripda Yoga Ginugi di Semarang, Jawa Tengah. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Komisaris Besar Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan dua anggota Polsek Kabupaten Lanny Jaya ini diduga tewas ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Purom Wenda. (Baca juga: Iringan Mobil Sembako Ditembak di Puncak Jaya, 2 Tewas)
"Padahal saat itu dua anggota yang tewas ini bersama enam orang lainnya sedang dalam perjalanan dari Tiom, ibu kota Lanny Jaya, ke Indawa dan Makki untuk kegiatan sambang desa, pembinaan masyarakat," kata Pudjo, Selasa, 29 Juli 2014.
Menurut Pudjo, rombongan polisi menggunakan mobil dari Tiom ke arah Indawa dan Makki. Sebelum sampai di lokasi, tepatnya di wilayah Kampung Nambume, mereka diberondong peluru dari arah kiri. "Mobil dan penumpangnya jatuh ke arah jurang," ujar Pudjo.
Bripda Zulkifli terkena tembakan di kepala, sementara Bripda Yoga tertembak badannya. Sedangkan dua rekan mereka, Bripda Alex Numberi tertembak di tangan kanan, dan Briptu Helskia Bonyadone tertembak di perut. Keduanya selamat dan dirawat di Rumah Sakit Bayangkara Jayapura.
Baca Juga:
Menurut Pudjo, sekitar 45 menit setelah kejadian, tim keamanan dari Pirime dan Lanny Jaya mendatangi lokasi kejadian guna membantu para polisi yang berada di jurang. Sempat terjadi baku tembak di lokasi selama satu jam lebih. Namun para penembak kemudian lari ke gunung dan hutan di sekitar lokasi. "Saat ini polisi masih mengejar kelompok kriminal bersenjata itu. Kami sudah berkoordinasi dengan Kodam XVII Cenderawasih untuk dibantu dari kesatuan TNI terdekat."
Bupati Kabupaten Lanny Jaya, Befa Jigibalom, menyatakan situasi di daerahnya masih kondusif. Dia meminta polisi dan TNI menindak tegas kelompok sipil bersenjata yang selama ini meresahkan masyarakat. "Kelompok bersenjata ini diduga telah meninggalkan Puncak Jaya dan telah menjadikan daerah Pirime Balinga dan Kwiyawagi serta Lanny Jaya sebagai daerah kekuasaan mereka."
CUNDING LEVI
Terpopuler
Awas, 7 Situs Berita Indonesia Dipalsukan
Lebaran, Jokowi Pesankan Menu Khusus untuk Ahok
Pemred Tempo.co: Hati-hati Tertipu Situs Palsu
Agung Laksono Akan Bawa Golkar Gabung ke Jokowi
Akil Ngamuk Karena Keluarganya Tak Bisa Jenguk