TEMPO.CO, Mataram - Selama Ramadan, jam masuk kerja pegawai negeri sipil (PNS) Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat diundur 30 menit. Sebelumnya para PNS sudah harus masuk pada pukul 7.30. Kini jam kerja dimulai jam delapan pagi.
Waktu pulang pun maju satu jam menjadi pukul 15.00. Hanya, pada hari Jumat jam pulang menjadi pukul 16.00 karena waktu istirahat lebih panjang dibanding hari biasa. Biasanya waktu istirahat hanya 30 menit, kini menjadi 90 menit.
Kebijakan ihwal jam kerja tersebut dikeluarkan oleh Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi melalui surat edarannya, Nomor 060/163/ORG tertanggal 24 Juni 2014. “Upacara bendera Senin ditiadakan. Apel pagi dan sore disesuaikan waktunya,” kata Zainul Majdi.
Adapun pegawai yang bekerja selama enam hari dalam seminggu, jam kerja dimulai pada pukul delapan pagi dan berakhir pada pukul 14.00. Pada hari Jumat, setelah beristirahat dan menunaikan salat Jumat selama 90 menit, mereka dapat pulang pada pukul 15.00.
Muhammad Zainul Majdi menegaskan bahwa ketentuan jam kerja tersebut tidak berlaku untuk pegawai instansi yang memiliki jam kerja khusus, seperti instansi pelayanan umum. “Pimpinan agar mengatur penugasan pegawai sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan semestinya,” ujarnya.
Juru bicara Pemprov NTB, Fathul Gani, menjelaskan, kebijakan tersebut berlaku efektif mulai Senin, 30 Juni 2014. “Pengaturan jam kerja ini demi terpeliharanya disiplin kerja pegawai,” ucapnya, Ahad pagi, 29 Juni 2014.
Jadi, jumlah jam kerja PNS Pemprov NTB menjadi 32,5 jam seminggu. Sebelumnya, Pemprov NTB memberlakukan jam kerja baru mulai 17 April 2014 demi penegakan disiplin dan peningkatan pelayanan publik. Sebab, para PNS mengaku kesulitan masuk kantor tepat waktu. Sebelumnya mereka masuk pada pukul tujuh pagi. Setelah ada kebijakan baru, jam kerja dimulai pada pukul 07.30 dan berakhir pada pukul 16.00.
SUPRIYANTHO KHAFID
Berita lain:
Politikus Demokrat Diteror dengan Air Keras
Memerkosa Enam Remaja, Tante May Divonis 12 Tahun
Samsung Galaxy S5, Ponsel yang Mengerti Kesehatan
Transformers Age of Extinction: Megah dan Dangkal
Anggota TNI Akui Bakar Juru Parkir Monas
Piala Dunia Brasil 2014 Dalam Angka di Twitter