TEMPO.CO, Jakarta - Adik ipar tersangka pencucian uang Anas Urbaningrum, Dina Zad, menabrak kamera wartawan salah satu stasiun televisi nasional saat menghindari kejaran puluhan wartawan di halaman gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. Itu terjadi lantaran dia menunduk untuk menghindari jepretan kamera wartawan hingga sulit memperhatikan jalan di depannya.
Saat keluar dari gedung KPK, Jakarta, pukul 17.35 WIB, Jumat, 21 Maret 2014, Dina tampak menunduk sambil memegangi pinggang seorang perempuan yang menuntunnya. Dina yang mengenakan jilbab terusan berwarna biru langit itu terus menunduk sampai masuk ke dalam Kijang Innova bernomor polisi B-1206-PFH yang siap membawanya pergi. (Baca: Anas: Dana Kampanye Pilpres SBY Banyak Fiktif).
Dina diperiksa sebagai saksi atas perkara pencucian uang Anas. Setelah diperika tujuh jam, Dina bungkam kepada wartawan, sama ketika dirinya masuk ke gedung KPK pada pukul 10.25 WIB. Sebelumnya, KPK telah menyita beberapa aset yang diduga milik Anas di Yogyakarta. (Baca: KPK Telusuri Tambang Milik Anas Urbaningrum dan KPK: Rumah Anas di Duren Sawit Atas Nama Mertuanya).
Salah satu aset yang disita penyidik KPK itu adalah sebidang tanah dekat Pondok Pesantren Krapyak, Yogyakarta. Dina sendiri merupakan anak pengasuh Pondok Pesantren Krapyak, Attabik Ali. Beberapa aset Anas di Yogyakarta atas nama Attabik Ali, yang juga mertua Anas. KPK juga sudah menyita rumah Anas di Duren Sawit, Jakarta Timur. (Baca juga: Anas: Duit DP Toyota Harrier dari SBY)
KHAIRUL ANAM