Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kesaksian Sutan Bhatoegana Seret Partai Demokrat

image-gnews
Sutan Bhatoegana. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Sutan Bhatoegana. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus suap Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas dengan terdakwa Rudi Rubiandini memasuki babak yang kian penting. Ini terjadi setelah Sutan Bhatoegana, politikus Partai Demokrat, diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi dan memberi kesaksian dalam persidangan Rudi kemarin.

Bhatoegana, yang juga Ketua Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat, dalam kasus ini menyebut peran Ketua Divisi Logistik DPP Demokrat Sartono Utomo. Sartono, kata dia, berusaha mengintervensi tender migas di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, terkait proyek gas alam Gendalo-Gehem dengan menggunakan "pengaruh Partai Demokrat". (baca: Sejauh Apa Peran Ibas di Kasus SKK Migas? )

Sutan mengatakan itu saat diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi pada 27 November 2013. "Sartono menambahkan, 'Ini kan untuk partai'," kata Sutan kepada penyidik, seperti yang tercantum dalam dokumen pemeriksaan yang diterima Tempo. (baca: Ketika Sutan Bhatoegana Saling Bantah dengan Rudi).

Ketika itu Sutan sedang menceritakan ke penyidik soal pertemuan di lantai 2 Bimasena, kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, pada 27 Juli 2013. "Saya ditemui Eka (Eka Putra) di lobi. Saya tanya, 'Ibas mana?'," kata Sutan menanyakan Edhie Baskoro Yudhoyono, anak bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menjadi Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. Eka merupakan staf Sartono. (baca: Kisah Ransel Hitam Buat Sutan Bhatoegana)

Menurut Sutan, Ibas pernah mengatakan padanya, "Nanti kita ada pertemuan." Namun, pertemuan itu batal karena menurut Eka, Ibas "diajak Bapak ke acara lain".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kemudian pertanyaan 'Ibas mana?' itu tidak dijawab. Saya langsung diajak Eka naik ke ruang rapat di lantai 2. Saya kaget melihat sudah ada Rudi Rubiandini dan Deni," kata Sutan ke penyidik. Ketika itu penyidik memeriksa Sutan sebagai saksi untuk Rudi Rubiandini, bekas Kepala SKK Migas. (Lihat: Sutan Bhatoegana Akui Singgung Teman Ibas ke Rudi Rubiandini)

Ke penyidik, Sutan mengaku ada upaya dari Deni yang ingin konsorsium perusahaannya bersama PT Technip Indonesia memenangi proyek Gendalo-Gehem. "Deni mengejar-ngejar saya bilang 'Bang ini besar bang, untuk abang ini..'."

MUHAMAD RIZKI

Terkait:
Sopir Rudi Rubiandini Pernah Setor Rp 300 Juta
Kakak Rudi Emoh Bersaksi buat Adiknya
Suap SKK Migas, Tri Yulianto Mengaku Bertemu Sutan
Rudi Tetap Ngotot Beri THR ke Tri Yulianto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

16 Februari 2020

Terdakwa kasus dugaan suap pengurusan kegiatan di SKK Migas, Rudi Rubiandini meninggalkan ruang sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, (29/4). Majelis Hakim menjatuhkan vonis 7 tahun penjara dengan denda Rp 250 juta subsider 3 bulan kurungan. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

Majelis Hakim menilai Rudi Rubiandini secara sah dan meyakinkan menerima uang suap SKK Migas, gratifikasi, dan melakukan pencucian uang.


Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

19 November 2016

Sutan Bhatoegana. TEMPO/Imam Sukamto
Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

Sutan terkenal dengan ungkapan ngeri-ngeri sedap, masuk tuh barang, dan sorry my love.


Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

19 November 2016

Suasana di depan rumah duka Sutan Bhatoegana. TEMPO/Sidik Permana
Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

Sutan merupakan politikus senior yang memberikan warna tersendiri di ruang publik dan ruang politik selama kariernya.


Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

19 November 2016

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. Istimewa
Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

Sutan adalah terpidana kasus suap dalam pembahasan APBN-P 2013 di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.


Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

19 November 2016

Sutan Bhatoegana sebelum memasuki mobil tahanan di Gedung KPK, Jakarta, 26 Mei 2016. Sebelumnya Mahkamah Agung menolak kasasi Sutan pada April 2016 lalu dengan hukuman Sutan diperberat dari 10 menjadi 12 tahun penjara. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan mengaku terkejut dengan kabar meninggalnya Sutan Bhatoegana.


Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

19 November 2016

Ruhut Sitompul. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

Kendati suka bercanda, Ruhut mengaku juga pernah membuat Sutan marah.


Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

19 November 2016

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. Istimewa
Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

Puluhan anggota keluarga, rekan kerja, dan politikus berdatangan ke rumah politikus Partai Demokrat itu.


Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

16 November 2016

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. Istimewa
Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

Sutan Bhatoegana menjalani perawatan di RS BMC sejak 2 November lalu dengan gejala penyakit kanker hati.


Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

16 November 2016

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. Istimewa
Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, Dedi Handoko, membantah kabar bahwa Sutan Bhatoegana meninggal.


Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

15 November 2016

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. Istimewa
Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

Sutan Bhatoegana, terpidana suap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, menderita sirosis hepatis.