TEMPO.CO, Jakarta - Zainudin Amali, Wakil Ketua Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Golongan Karya, diundang untuk diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Menurut Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, Zainudin bakal diperiksa sebagai saksi. "Dia akan dimintai keterangan terkait kasus SKK Migas," kata Priharsa, Senin, 20 Januari 2014.
Zainudin Amali adalah nama baru yang terseret pengembangan kasus korupsi di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).
Pada 16 Januari 2014, penyidik KPK menggeledah ruang kerja dan rumah Zainudin di Jakarta. "Untuk melengkapi proses penyidikan bagi tersangka WK (Waryono Karno)," ujar juru bicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo, di gedung KPK, Kamis, 16 Januari 2014.
Menurut Johan, penyidik menggeledah sejumlah tempat karena menduga ada jejak-jejak tersangka pengembangan kasus SKK Migas, yakni Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno.
Ruang kerja Zainudin berada di lantai 11 Gedung Nusantara 1 DPR, sementara rumahnya di Jalan Wirabudhi Nomor 1 Blok 1, Cipinang Melayu, Jakarta.
Nama Zainudin juga muncul dalam penelusuran KPK terkait dugaan suap pada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar. Dalam percakapan BlackBerry Messenger Akil Mocthar dan Zainudin Amali pada 1 Oktober 2013, Akil mematok tarif Rp 10 miliar untuk mengamankan pilkada Jawa Timur. Partai Golkar adalah salah satu partai pengusung pasangan Soekarwo dan Saifullah Yusuf.
Zainuddin mengatakan akan menyampaikan permintaan tersebut kepada 'Tim Jatim'. Pada 2 Oktober 2013, Zainudin kembali mengontak Akil untuk mengabari permintaan Akil disetujui.
Namun, sebelum Zainudin sempat mengantarkan uang untuk Akil ke rumah dinasnya di kompleks Widya Chandra, Akil telanjur dicokok penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Akil ditangkap tangan dalam suap sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Gunung Mas dan Kabupaten Lebak.
MUHAMAD RIZKI | BUNGA MANGGIASIH | BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Berita terpopuler
Jakarta Banjir, SBY Terbang ke Bali
Jokowi Perintahkan Buka-Tutup Pintu Air ke Istana
Lagi, Tiga TKI Tewas Ditembak di Malaysia
Banjir, Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta Terendam
SBY Merasa Dikhianati Tony Abbot Soal Penyadapan
Air Waduk Pluit Terancam Meluber, Ini Penyebabnya
Percakapan Akil Mochtar Soal Pembagian Suap