TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Pemuda dan Olah Raga Hayono Isman mengakui kehebatan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo-biasa disapa Jokowi-dalam meraup popularitas dan mendongkrak elektabilitas. Hayono menganggap Jokowi mendapat dukungan besar dari media massa.
"Saya belum sehebat Pak Jokowi yang didukung oleh partai, yang namanya partai media," kata Hayono, di kantor Komite Konvensi, Jakarta, Senin, 6 Januari 2014.
Baca Juga:
Hayono Isman berbicara sebagai peserta Konvensi Capres Partai Demokrat. Meski telah turun ke sejumlah daerah untuk menyampaikan visi-misi dan gagasannya langsung kepada masyarakat, Hayono mengaku itu tidak membuat popularitas dan elektabilitasnya naik signifikan.
Sebabnya, kata dia, tak selalu ada media yang meliput "blusukan"-nya. "Paling-paling hanya dikenal oleh 100-200 orang," ujar anggota Dewan Pembina Demokrat ini. "Sebanyak apa pun daerah yang didatangi, tetap sulit." Dukungan dari media, menjadi tantangan bagi dia dan peserta konvensi lainnya.
Meski begitu, dia mengaku tak terlalu risau dengan sejumlah tokoh dari partai lain yang memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi. "Jangan memikirkan orang lain. Orang lain sudah punya rezekinya masing-masing," ucap Hayono. Menurut dia, saat ini yang lebih penting bagi para kandidat adalah berupaya membuat konvensi bergaung.
Baca Juga: