Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tolak WTO, Indonesia Disebut Boneka Amerika

image-gnews
Sejumlah aktivis membawa spanduk dan poster saat aksi memperingati kematian Lee Kyung Hae petani Korea disela-sela Konferensi Tingkat Menteri ke-9 World Trade Organization (WTO) di Nusa Dua, Bali, (5/12). TEMPO/Johannes P. Christo
Sejumlah aktivis membawa spanduk dan poster saat aksi memperingati kematian Lee Kyung Hae petani Korea disela-sela Konferensi Tingkat Menteri ke-9 World Trade Organization (WTO) di Nusa Dua, Bali, (5/12). TEMPO/Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi penolakan di arena negosiasi Konferensi Tingkat Menteri (KTM) World Trade Organization terus berlanjut pada Jumat, 6 Desember 2013. Puluhan aktivis dari berbagai kelompok terus berdatangan dan menggelar aksi di pintu masuk Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), tempat berlangsungnya acara. Salah satunya, aksi yang dilakukan oleh Gabungan Serikat Buruh Independen (GSBI).

Dengan beranggotakan hampir 50 orang, GSBI terus mencoba untuk merangsek masuk ke halaman BNDCC. Polisi berupaya memukul mundur demonstran yang menuju seberang jalan BNDCC. Aksi saling mendorong sempat terjadi, hingga akhirnya aksi yang juga diikuti oleh perwakilan aktivis dari Bangladesh, Filipina, dan India itu terpaksa mundur dan berorasi dari seberang. 

Jalanan menuju konferensi terlihat kacau, lantaran dilakukan bersamaan kedatangan para delegasi WTO. Dalam orasinya, mereka terus meneriakkan "Junk WTO" dan menuntut pembubaran organisasi perdagangan dunia tersebut.

Massa menilai kebijakan-kebijakan WTO telah membawa dampak buruk bagi kehidupan buruh dan rakyat di berbagai belahan dunia, terutama di negara berkembang. “Dari kebijakan upah murah bagi buruh, sistem kontrak, dan outsourcing yang amat merugikan buruh,” kata Sekretaris Jenderal GSBI Emilia Yanti.

Mereka juga mengecam sikap Indonesia yang seolah menjadi boneka dan kaki tangan Amerika, yang disebut imperialis. Menurut mereka, Pemerintah dan Perwakilan Indonesia di KTM kesembilan tersebut tidak ikut memperjuangkan penolakan terhadap produk pertanian yang dilakukan oleh India.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Tapi, bodohnya pemerintah Indonesia mereka melobi pemerintah India agar mau menyetujui liberalisasi tersebut. Ini buktinya mereka sangat tunduk kepada Amerika,” ucapnya lantang. “Kami sangat malu sekali dengan sikap pemerintah Indonesia, yang diwakili oleh menteri perdagangan,” ujarnya.

Aksi singkat ini berhasil menarik perhatian para delegasi masyarakat di sekitar BTDC. Dengan berbagai atribut dan spanduk, mereka menyatakan penolakannya terhadap WTO. Bahkan yang paling menarik adalah mereka menggambarkan bahwa pemuda dan kaum terpelajar, yang disimbolkan sebagai wayang arjuna, siap melawan WTO, yang disimbolkan sebagai raksasa. Setelah puas menyampaikan aspirasinya, mereka digiring menuju keluar dari kawasan BTDC Nusa Dua.

PUTU HERY

Berita lain:
Selain Agnes, 6 Bintang Dunia Ini pun Salah Kostum
9 Gaya yang Ditiru Agnes dari Diva Amerika
Polisi Hentikan Kasus Flo, Istri Piyu
Kerajaan Papua Dukung Jokowi Jadi Presiden
Gaya Baju Agnes Monica Disebut Fashion Daredevil
Jokowi Presiden, Ahok Otomatis Gubernur DKI
Ini Cuit Farhat tentang Foto Mesra Sophia-Ariel
Kenapa Suami Bu Pur Bisa Jadi Staf Menteri Syarief?
Jokowi Sepakat Bandara Cengkareng Pindah ke Halim
Besok, Boni Hargens Laporkan Ruhut ke Polda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Indonesia Akan Gugat Uni Eropa ke WTO, Soal Apa?

13 November 2019

Petugas menunjukkan sampel bahan bakar minyak (BBM) B-20, B-30, dan B-100 di Jakarta, Selasa, 26 Februari 2019. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan, bahwa Indonesia dapat menggunakan campuran dari bahan nabati seperti minyak sawit dalam solar hingga 100 persen atau biodiesel 100 (B-100) pada tiga tahun mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Indonesia Akan Gugat Uni Eropa ke WTO, Soal Apa?

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto memastikan Indonesia bakal menggugat Uni Eropa ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).


Banding RI Atas Putusan WTO Diajukan Januari

27 Desember 2016

Sejumlah aktivis LSM lintas negara berunjuk rasa di lokasi pelaksanaan Konferensi Tingkat Menteri ke-9 Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Nusa Dua, Bali, (6/12). Mereka mendesak WTO untuk menghasilkan kebijakan yang seimbang antara negara berkembang dan negara maju. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Banding RI Atas Putusan WTO Diajukan Januari

Ada beberapa peraturan yang disengketakan Amerika Serikat dan Selandia Baru sudah diamendemen selama proses sengketa berlangsung.


Paket Bali Beri Kelonggaran Subsidi Pertanian  

8 Desember 2013

Seorang aktivis melakukan aksi memperingati kematian Lee Kyung Hae petani korea saat Konferensi WTO di Nusa Dua, Bali, (5/12). Lee Kyung Hae yang meninggal karena menusuk dirinya sendiri karena menolak konfrensi WTO ke-5 di Cancun, Korea. TEMPO/Johannes P. Christo
Paket Bali Beri Kelonggaran Subsidi Pertanian  

Selama jangka waktu tertentu, negara-negara berkembang dapat memberikan subsidi pertanian di atas ketentuan 10 persen.


Pengamat: WTO Rugikan Indonesia  

8 Desember 2013

Sejumlah aktivis dan petani dihadang oleh anggota polisi dan TNI saat melakukan aksi unjuk rasa menentang WTO di depan gerbang tempat berlangsungnya Konferensi Tingkat Menteri ke-9 World Trade Organization di Nusa Dua, Bali, (6/12). TEMPO/Johannes P. Christo
Pengamat: WTO Rugikan Indonesia  

Dalam Paket Bali yang disepakati tersebut, jika subisidi pertanian tidak ditingkatkan, maka petani di Indonesia akan banyak yang miskin.


WTO : Paket Bali Ciptakan Keuntungan US$ 1 triliun

7 Desember 2013

Suasana pembukaan Pertemuan Tingkat Menteri Kelompok Cairns di Bali (8/6). Pertemuan tersebut untuk mendorong negara anggota WTO mencapai kesepakatan pada perundingan tentang pertanian di Doha. Foto: ANTARA/Nyoman Budhiana
WTO : Paket Bali Ciptakan Keuntungan US$ 1 triliun

Ini adalah keuntungan dari poin fasilitasi perdagangan.


Paket Bali Disepakati, Konferensi WTO Berakhir

7 Desember 2013

Anggota delegasi berdiskusi pada hari kedua Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-9 Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Badung, Bali, Rabu (4/12). ANTARA/Andika Wahyu
Paket Bali Disepakati, Konferensi WTO Berakhir

Pertama kali dalam sejarah, WTO membuahkan kesepakatan.


Ada Hiu Dikeroyok Ikan Kecil di Konferensi WTO  

6 Desember 2013

Sejumlah aktivis LSM lintas negara berunjuk rasa di lokasi pelaksanaan Konferensi Tingkat Menteri ke-9 Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Nusa Dua, Bali, (6/12). Mereka mendesak WTO untuk menghasilkan kebijakan yang seimbang antara negara berkembang dan negara maju. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Ada Hiu Dikeroyok Ikan Kecil di Konferensi WTO  

Unjuk rasa terus dilakukan kelompok masyarakat dan LSM mengiringi Konferensi Tingkat Menteri World Trade Organization (WTO) yang sedang berlangsung di Nusa Dua, Bali.


Tolak WTO, LSM Indonesia Dukung Perjuangan India  

6 Desember 2013

Seorang aktivis meletakan lilin saat aksi memperingati kematian Lee Kyung Hae petani korea saat Konferensi Tingkat Menteri ke-9 WTO di Nusa Dua, Bali, (5/12). TEMPO/Johannes P. Christo
Tolak WTO, LSM Indonesia Dukung Perjuangan India  

"Ini bicara soal kedaulatan."


Hari Terakhir, Konferensi WTO Masih Alot

6 Desember 2013

Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi. ANTARA/M Agung Rajasa
Hari Terakhir, Konferensi WTO Masih Alot

India dan Amerika Serikat masih tidak sepaham mengenai subsidi dan mekanisme kuota ekspor produk pertanian.


Aktivis: WTO Sudah di Ambang Kematian

6 Desember 2013

Anggota delegasi beraktivitas pada hari kedua Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-9 Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Badung, Bali, Rabu (4/12). ANTARA/Andika Wahyu
Aktivis: WTO Sudah di Ambang Kematian

WTO sudah hampir mati ditandai dengan mulainya beberapa negara
membangun hubungan bilateral untuk kerja sama perdagangan.