TEMPO.CO, Jakarta - Dua ekor hiu tutul mati terdampar di Pantai Kenjeran Baru, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 22 Oktober 2013. Terdamparnya dua hiu tutul ini merupakan peristiwa langka. Sebab biasanya hanya satu ekor ikan yang terdampar di pantai timur Surabaya tersebut.
Apalagi, panjang ikan raksasa itu sekitar 8 meter. Lebih besar dari sebelumnya. "Hiunya besar, panjangnya sekitar 8 meter. Mungkin yang terbesar dari yang sudah-sudah," kata Syafi'i, 40 tahun, warga yang menyaksikan bangkai hiu itu.
Dari keterangan yang disampaikan nelayan setempat, hiu-hiu itu tersangkut jaring di sekitar perairan Wonorejo atau sebelah timur Kenjeran sekitar Senin pagi, 21 Oktober 2013. Oleh pemilik jaring, hiu kemudian dibawa ke pinggir pantai. "Saat di pantai, hiu-hiu itu sudah mati," ujarnya.
Hingga Selasa sore, 22 Oktober 2013, kedua bangkai itu dibiarkan mengapung di pantai. Satu hiu berada 50 meter dari tepi pantai. Sedangkan seekor lainnya terpisah sejauh 15 meter.
Terdamparnya hiu-hiu itu menjadi tontonan warga. Bahkan, anak-anak daerah setempat menjadikannya sebagai sarana bermain.
Menurut Syafi'i, peristiwa hiu terdampar ini memang bukan pertama kalinya terjadi di Kenjeran. Biasanya ikan-ikan raksasa ini menuju perairan dangkal antara bulan Oktober hingga November.
AGITA SUKMA LISTYANTI
Topik Terhangat
Gatot Tersangka |Suap Akil Mochtar |Foto Bunda Putri |Dinasti Banten| Sultan Mantu
Berita Terpopuler
SMS Pembunuh Holly: Gagal, Gatot: Kabur!
Gatot Kenal Holly di Tempat Hiburan Malam
Di Australia, Gatot Sering Termenung
Erick Thohir Beli Inter Milan, Rothschild Berang
Motif Gatot Diduga Terkait Pemilihan Pimpinan BPK