Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polri: Tak Sulit Tangkap Penembak di Pondok Aren

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Sejumlah anggota polisi mengikuti upacara pelepasan jenazah Aipda Anumerta Sukardi di lapangan Asrama Polri, Cipinang Baru, Jakarta Timur, Rabu (11/9). TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Sejumlah anggota polisi mengikuti upacara pelepasan jenazah Aipda Anumerta Sukardi di lapangan Asrama Polri, Cipinang Baru, Jakarta Timur, Rabu (11/9). TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Markas Besar Kepolisian RI menyatakan tak ada hambatan untuk segera menangkap dua pelaku penembakan tiga anggotanya di Pondok Aren, Tangerang. Kepolisian mengklaim ingin menggunakan pendekatan persuasif agar para pelaku menyerahkan diri.

"Kami tidak bisa sampaikan kesulitan kami pada media massa, nanti mereka (para pelaku) ketawa-ketawa dong tahu kami kesusahan," kata Kepala Divisi Humas Markas Besar Kepolisian Inspektur Jenderal Ronny Franky Sompie di kantornya, Rabu, 11 September 2013.

Pada 16 Agustus 2013, dua polisi Brigadir Dua Maulana dan Ajun Inspektur Dua Kus Hendratma tewas di Jalan Graha Raya Pondok Aren, Tangerang. Penembakan terjadi pukul pukul 21.30 ketika keduanya menuju Markas Polsek Pondok Aren untuk Apel persiapan hari kemerdekaan.

Ketika sampai dekat Masjid Bani Umar, motor yang dinaiki Kus Hendratna dicegat dua pengendara motor. Kemudian satu orang langung menembak kepala Kus hingga tewas seketika. Tidak jauh dari belakang, mobil Avanza berisi 4 anggota tim buser yang dikemudikan Maulana langsung mengejar dan menabrak pelaku.

Sayangnya mobil menabrak tanggul jalan dan mobil rusak parah. Maulana yang keluar mobil langsung ditembak kepalanya oleh salah seorang pelaku. Motor warga ikut bernasib sial dirampas pelaku untuk melarikan diri.

Polisi sebelumnya sudah menyebarkan sketsa wajah dua pelaku penembakan di Pondok Aren. Namun hingga kini polisi belum berhasil menangkap mereka. "Lokasi persembunyian pelaku sudah diketahui, tapi mereka masih disembunyikan kelompoknya," ujar Ronny.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Daftar kasus penembakan terhadap polisi semakin panjang. Belum lagi kasus penembakan polisi di Pondok Aren terungkap, penembakan kembali terjadi pada Selasa, 11 September lalu. Brigadir Kepala Sukardi tewas ditembak di Jalan H.R. Rasuna Said persis di depan gedung KPK pada Selasa malam pukul 22.20 WIB.

Anggota Provos Kepolisian Air Badan Pemelihara Keamanan itu terkapar di tengah jalan khusus motor. Ia terluka tembak di perut bagian kiri. Penembakan terjadi saat Sukardi tengah mengawal enam truk bak terbuka yang membawa mesin elevator untuk proyek Rasuna Tower.

SUBKHAN JUSUF HAKIM | EVAN


Topik Terhangat
Miley Cyrus Telanjang Bulat di Video Musiknya
Dianggap Matre, Ini Kata Zaskia Gotik
Vicky Ditangkap Setelah Jaksa Nonton Infotainment
Kondisi Dul Kritis, Maia Estianty Terlihat Pucat
Kerabat Dhani Bilang Dul Perlu Operasi Lagi   

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

27 Juli 2023

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan (kedua kanan) memberikan keterangan saat konferensi pers pengembangan kasus Indosurya di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 16 Maret 2023. Henry Surya ditersangkakan setelah Bareskrim Polri membuka lagi penyidikan kasus Indosurya setelah Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan vonis lepas para terdakwa kasus itu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka

Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.


Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

23 November 2022

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.


Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

23 Agustus 2022

Sejumlah anggota Komisi III DPR RI saat mengikuti rapat dengar pendapat Komisi III DPR RI dengan Komnas HAM dan LPSK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 22 Agustus 2022. Rapat tersebut membahas mengenai kasus penembakan Brigadir J yang melibatkan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.


Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

9 Agustus 2022

Kadiv Propam nonaktif, Irjen Pol Ferdy Sambo tiba untuk menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis, 4 Agustus 2022. Sebelumnya menetapkan Bhayangkara Dua Richard Eliezer Pudihang Lumliu alias Bharada E sebagai tersangka.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan


Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

14 Juli 2022

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran melayat ke rumah duka Menpan RB, Tjahjo Kumolo, Jakarta Selatan, Jumat, 1 Juli 2022 TEMPO/ Febri Angga Palguna
Beredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.


Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

14 Juli 2022

Seno Sukarto, Ketua RT 5 RW 1 Komplek Perumahan Polri, Duren Tiga, memberikan kesaksian kejadian penembakan di rumah Kadiv Propam Polri, Inspektur Jenderal Ferdy Sambo, Rabu, 13 Juli 2022. Tempo/ Arrijal Rachman
Profil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam

Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo


Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

12 Juli 2022

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo memberikan keterangan saat konferensi pers di Kantor Komnas HAM RI, Jakarta, Selasa, 19 Oktober 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel

Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.


Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

12 Juli 2022

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti

Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.


Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

26 Maret 2022

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.


Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

26 Maret 2022

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.