TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengajak tokoh nasional untuk bergabung menjadi anggota. Salah satu yang diajak adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md.
"Kalau bersedia, silakan Pak Mahfud bergabung ke PDIP," kata Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto, ketika dihubungi Rabu, 28 Agustus 2013.
Dia mengatakan, bila bergabung dengan PDIP, Mahfud akan semakin mudah menjadi calon presiden atau calon wakil presiden dari partai berlambang banteng ini. Hasto mengatakan Mahfud memiliki potensi mengisi jabatan strategis di lembaga pemerintahan.
Hasto menuturkan, PDI Perjuangan sedang menyiapkan calon pemimpin. Karena itulah, ujar Hasto, bila meraih 20 persen suara pada Pemilu 2014, partai tak akan mengusung calon presiden dan calon wakil presiden dari luar. PDI Perjuangan lebih mengutamakan kader internal.
Ihwal pertemuan antara Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Mahfud, Hasto mengaku tak tahu. Sebelumnya, tersiar kabar Mega mempertemukan Mahfud dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo belum lama ini.
SUNDARI
Terpopuler:
Ditanya Soal Sekjen ESDM, Jero Wacik Terbata-bata
Putri Jusuf Kalla Menikah, Mal Pacific Place Penuh
Baca Pleidoi, Jenderal Djoko Susilo Menangis
Assad: Kami Akan Libas Amerika Seperti di Vietnam
Jika Jadi Capres, Jokowi Dinilai Tak Terbendung