TEMPO.CO, Jakarta - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab mengaku banyak mendapatkan dorongan untuk menjadi calon presiden. Hanya, Rizieq punya tanggapan sendiri soal dukungan atas pencalonannya ini.
"Saya belum pernah punya pikiran untuk duduk di kursi pemerintahan, entah menjadi anggota dewan apalagi presiden," kata Rizieq di markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat, Ahad, 25 Agustus 2013. Rizieq mengaku masih merasa nyaman duduk sebagai pemimpin di organisasi masyarakat.
Rizieq mengatakan, dorongan masyarakat yang ingin menjadikannya sebagai presiden merupakan hak masing-masing. Hanya, dia menegaskan bahwa lebih memilih menjadi kekuatan penyeimbang di luar pemerintahan.
Sesuai dengan keputusan Musyawarah Nasional ke-III FPI di Bekasi pada 22-24 Agustus lalu, Rizieq dikukuhkan sebagai Imam Besar FPI seumur hidup. Dengan dinisbatkannya Rizieq, FPI menegaskan akan tetap memerangi kezaliman di masyarakat.
Sementara itu, ribuan anggota FPI yang bersiap melakukan konvoi, di markas FPI di Petamburan, Ahad 25 Agustus 2013, terus meneriakkan dukungan agar pemimpin mereka maju dalam pemilihan presiden. Konvoi ini merupakan rangkaian acara hari ulang tahun alias milad FPI ke-15.
SYAILENDRA
Topik Terhangat:
Konser Metallica | Suap SKK Migas | Sisca Yofie | Rusuh Mesir | Konvensi Partai Demokrat
Berita Lainnya:
Video Jokowi 'Marah' Diunggah ke YouTube
X Factor Around The World Pertama Kali di Dunia
Pengakuan Warga Lenteng Agung Soal Lurah Susan
Rizieq Syihab Jadi Imam Besar Seumur Hidup
Fatin Dihujani Pujian Juri X Factor Internasional