TEMPO.CO, Bandung -- Peringatan kasus terbunuhnya wartawan Harian Bernas, Fuad Muhammad Safrudin alias Udin, yang belum tuntas selama 17 tahun tak hanya digelar di sejumlah kota di Indonesia. Di Poznan, Polandia, tim Homeless World Cup Indonesia dan lawannya, Italia, melakukan aksi solidaritas serupa. Sebelum bertanding, mereka mengheningkan cipta untuk Udin di tengah lapangan selama 30 detik.
Manajer tim Homeless World Cup Indonesia, Kheista Leoni, mengatakan aksi pada 16 Agustus 2013 itu bentuk dukungan kepada para jurnalis Indonesia yang membantu dan menyuarakan kaum marjinal. Aksi solidaritas itu juga untuk rekan-rekan jurnalis di Indonesia yang terus-menerus mengupayakan agar penyidikan kasus pembunuhan Udin dituntaskan. "Ini untuk aksi melawan lupa dalam kasus Udin. Semoga menjadi perhatian banyak pihak," ujar Kheista lewat surat elektronik. "Saat bertanding, tim Indonesia mengenakan pita hitam di lengan kanan."
Pada hari yang sama di sejumlah kota di Indonesia, kelompok wartawan dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) menggelar aksi yang sama. Tuntutannya, polisi diminta terus menyelidiki pembunuh Udin yang masih bebas setelah kematiannya selama 17 tahun. Setahun lagi, kasusnya menjadi kedaluwarsa.
Dalam pertandingan di Grup D pada kualifikasi tahap kedua itu, Indonesia menghajar Italia dengan skor telak 10-2. Tim Merah-Putih akan menghadapi Polandia dalam pertandingan terakhir untuk lolos ke babak delapan besar. Kali ini, tim Indonesia yang dilatih Bonsu Hasibuan itu menargetkan masuk ke babak final, setelah tahun lalu meraih posisi ke-4.
ANWAR SISWADI
Terhangat:
Suap SKK Migas | Sisca Yofie | Rusuh Mesir
Berita populer:
Bang Ucu: Terima Kasih Jokowi-Ahok
Dua Polisi Ditembak Hingga Mati di Tangerang
Kasus Rudi Rubiandini, ITB Minta Maaf
Jokowi: Tak Mungkin Jadi Capres Partai Lain