TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas), Rudi Rubiandini, mesti berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi karena dugaan suap dari perusahaan minyak asing. Rudi ditangkap dari rumahnya di Jalan Brawijaya VII Nomor 8/30, Jakarta Selatan, Selasa malam, 13 Agustus 2013.
Melly, Ketua RT tempat Rudi tinggal, tidak mengetahui perihal penangkapan yang dilakukan KPK sekitar pukul 22.30 itu. "Langsung (ditangkap), enggak lewat pemberitahuan," ujar Melly di rumahnya, yang tidak jauh dari kediaman Rudi, Rabu, 14 Agustus.
Rudi yang merupakan penghuni baru di kawasan Brawijaya itu dikenal sebagai pribadi yang baik. "Tinggal di sini, kan, sementara, baru enam bulan pindah," ujarnya.
Selain rumah di Brawijaya, menurut Melly, Rudi Rubiandini juga memiliki rumah lain. Namun ia tidak mengetahui di mana kediaman Rudi lainnya.
Seorang petugas keamanan di lingkungan Rudi tinggal, Eko, mengatakan kediaman Rudi sudah ramai sejak tadi malam. Sekitar pukul 01.00 dinihari, ia mengatakan, rumah Rudi sudah ramai. "Langsung digerebek begitu aja. Pak Rudi, satpam, dan sopir dibawa," ujar Eko, yang merupakan salah satu satpam yang bertugas tepat di depan rumah Rudi.
Eko menilai Rudi termasuk tipe penghuni yang tertutup. "Orang-orang di rumahnya tertutup. Satpamnya jarang keluar. Kalau keluar cuma manasin motor," ujarnya.
Dalam pantauan Tempo, kediaman Rudi tampak sepi. Saat mengintip dari pagar rumah berwarna putih itu, hanya terlihat empat sepeda motor dan mobil Livina dengan nomor polisi D-303-RH di halaman rumah Rudi.
Beberapa orang juga terlihat masuk bergantian. Saat ditanya awak media siapa dan apa tujuan sejumlah orang itu masuk ke rumah, tidak ada yang mau menjawab. Satpam yang membukakan pagar pun tidak mengatakan apa pun. "Saya enggak tahu," kata satpam dan langsung menutup pagar.
SUTJI DECILYA
Topik Terhangat:
FPI Lamongan Bentrok | Arus Balik Lebaran | Konvensi Partai Demokrat | Ahok vs Lulung | Sisca Yofie
Berita Terpopuler:
Siapa E, Perwira Polisi Teman Dekat Sisca Yofie
Telepon Sisca Yofie Digilir Empat Orang
Ini Pengakuan Lengkap Pembunuh Sisca Yofie
Makian Sisca Yofie di Facebook untuk Sang Mantan
Tubuh Sisca Yofie Terseret di Aspal, Tak Terangkat
Ini Alasan Preman Tenabang Kejar Manajer Pasar