TEMPO.CO, Magelang -Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Magelang, Hartanto mengakui mengirimkan 50 laskarnya ke sejumlah lokalisasi di sekitar Kendal, Jawa Tengah, Kamis, 18 Juli 2013. Mereka bersama 200 laskar FPI Temanggung yang diduga terlibat bentrok dengan sejumlah warga dan pemuda di sana.
Pengiriman FPI ke Kendal lantaran ada aduan dari masyarakat bahwa lokalisasi tetap dibuka saat Ramadan. "Kami tidak akan bertindak kalau masyarakat tidak melapor," kata Hartanto.
Hartanto melanjutkan, Rabu 17 Juli 2013 sekitar pukul 01.00WIB, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Temanggung, Burhanudin, mengistruksikan FPI di Magelang mengirimkan laskarnya. Dia meminta menyisir tempat-tempat pelacuran di Kendal.
Istruksinya itu datang dini hari. Sehingga tak semua FPI Jateng mengirimkan laskar. FPI Magelang hanya mengirimkan 50 orang dan Temanggung sekitar 200 orang. Untuk FPI Magelang menggunakan dua mobil. (Baca: Begini Kronologi Bentrok FPI di Kendal)
OLIVIA LEWI PRAMESTI
Topik Terhangat:
Bursa Capres 2014 | Aksi Liverpool di GBK | Eksekutor Cebongan | Rusuh Nabire
Berita Terkait
Mobil FPI Dibakar Sejumlah Pemuda Kendal
FPI Mengaku Diserang Preman di Kendal
Ini Pemicu Bentrok FPI dan Warga Kendal