TEMPO.CO,Tulungagung - Kepolisian Resor Tulungagung menangkap tiga anak buah kapal (ABK) yang diduga terlibat penyelundupan imigran gelap asal Timur Tengah. Patong Baja, 37 tahun; Dito Rosidi, 22 tahun; dan Rahman Jalilan, 34 tahun. Ketiganya warga Desa Condo, Kecamatan Suli, Kabupaten Rote, Nusa Tenggara Timur, diringkus setelah meninggalkan penumpangnya terapung di tengah laut saat perahu yang ditumpangi bocor.
"Mereka ditangkap saat berusaha kabur di wilayah Tanggunggunung, Tulungagung," kata Kepala Kepolisian Resor Tulungagung Ajun Komisaris Besar Wisnu Hermawan Februanto, Rabu, 17 Juli 2013.
Ketiga ABK ini, bersama tiga awak kapal yang lain, membawa delapan imigran gelap asal Iran menuju Pulau Natal, Australia. Saat melintasi Perairan Sine, Kecamatan Kalidawir, Tulungagung, pada Selasa, 16 Juli 2013, kapal yang mereka tumpangi mendadak bocor. Bukannya menyelamatkan penumpang, para ABK itu justru kabur menumpang kapal lain.
Beruntung, ada nelayan yang berpapasan dengan kapal yang ditinggal kabur awaknya itu. Para penumpang yang terdiri dari dua laki-laki, tiga anak-anak, dan tiga perempuan--salah satunya tengah hamil--segera dievakuasi ke pantai. Kapal mereka ditarik petugas Polair ke tepi pantai untuk diperiksa.
Wisnu mengatakan ketiga ABK ini diduga kuat anggota sindikat penyelundupan imigran gelap. Mereka kerap membawa penumpang dari Timur Tengah untuk diselundupkan ke Pulau Natal. Untuk mengembangkan penyelidikan, kasus ini diserahkan ke Polda Jawa Timur.
Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kelas II Blitar Muhamad Sungep mengatakan, delapan imigran itu sudah dilimpahkan ke kantornya. Para imigran berkebangsaan Iran itu tidak memiliki dokumen kenegaraan. "Tetapi mereka memegang sertifikat UNHCR," kata Sungep.
Sertifikat itu menguatkan dugaan bahwa para imigran ini merupakan pelarian dari tempat penampungan imigran di Cisarua, Bogor. Penampungan itu berada dalam pengawasan dan pengelolaan UNHCR.
Salah seorang imigran mengatakan keluar dari Iran menuju Malaysia. Selanjutnya mereka masuk ke Indonesia untuk menuju Australia.
HARI TRI WASONO
Berita Terpopuler:
JK Sempat Kaget Jero Wacik Jadi Menteri ESDM
Demokrat Akui Ada Kadernya Dekati Jokowi
Hasil SBMPTN Diumumkan Pukul 17.00 Hari Ini
Eggi Sudjana Lolos Calon Gubernur Jawa Timur
Rekaman Kokpit: Pilot Asiana Minta Batal Mendarat