Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aher Geli Namanya Disebut di Sidang Ahmad Fathanah

Editor

Eni Saeni

image-gnews
Ahmad Heryawan. ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Ahmad Heryawan. ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Nama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, yang juga kader Partai Keadilan Sejahtera sempat disebutkan dalam pembacaan dakwaan jaksa KPK dalam sidang perdana Ahmad Fathanah, terdakwa kasus suap impor daging sapi, Senin, 24 Juni 2013 lalu. Ditanya soal itu, gubernur yang akrab disapa Aher itu mengaku geli. “Saya jadi geli, mau ketawa. Itu kebohongan yang luar biasa,” kata dia di Bandung, Rabu, 26 Juni 2013.

Dalam pemberitaan sejumlah media, mengutip sidang perdana Ahmad Fathanah, jaksa KPK menyebutkan terdakwa kasus suap impor sapi itu menerima cek Rp 450 juta dari tersangka pembobol Bank Jabar Banten, Yudi Setiawan, pada 11 Juli 2012. Penyerahan cek itu  berlangsung di sebuah rumah makan Arab di Jakarta Pusat. Cek itu disebutkan untuk keperluan pencalonan Ahmad Heryawan  dalam pemilukada Jawa Barat.

Heryawan membantah soal cek itu. “Tolong tanyakan pada yang bersangkutan lebih lanjut, itu duit ngalirnya ke mana supaya kelihatan benar salahnya. Supaya kelihatan kebohongannya, kemana ngalirnya, terus kemudian, kalau teirma duit, jangan mengatasnamakan orang gitu loh,” kata dia.

Kader Partai Keadilan Sejahtera yang kini kembali menduduki jabatan gubernur Jawa Barat itu mengatakan,  pernah satu kali melihat wajah Fathanah di satu acara yang dia lupa kapan dan tempatnya. “Saya tidak pernah ketemua langsung. Saya pernah ketemua tidak langsung, ada di sebuah tempat, dia (Fathonah) lewat,” kata Heryawan.

Heryawan mengaku, tidak diperkenalkan dalam pertemuan itu dengan Fathanah. Nama Fathanah baru diketahui belakangan saat kasus suap impor daging sapi ramai di pemberitaan. “Saya tahu Ahmad Fathanah ketika sudah muncul kasus. Pernah lihat wajahnya sekali, say pikir bukan Ahmad Fathonah namanya. Kemudian ketika muncul di berita, ‘Oh itu Ahmad Fathanah’, saya tidak pernah ketemu khusus,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia sempat ditanya soal siap tidaknya jika dimintai keterangan soal cek Rp 450 juta itu. “Gak usah pakai kalimat siap tidak siap (diminta keterangan), tanyakan dulu kemana ngalirnya (uang) itu,” kata Heryawan. 

Di kesempatan itu Heryawan juga ditanya soal Yudi Setiawan, tersangka pembobol Bank Jabar Banten yang member cek pada Fathanah. Heryawan mengaku tidak kenal. “Nggak tahu,” ujarnya.

AHMAD FIKRI


Topik terhangat:


Ribut Kabut Asap
| PKS Didepak? | Persija vs Persib | Penyaluran BLSM

Berita lainnya:
PKS: Dakwaan Luthfi Aneh dan Lucu
Mabes: Dua Polisi Tertangkap Bawa Rp 200 Juta

Polisi Tetapkan 9 Tersangka Pembakar Hutan

Lirik Nakal 'Rekening Gendut' Iwan Fals

Caleg Golkar Tewas di Lokalisasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

18 hari lalu

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.


KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

30 Juni 2022

 Juru Bicara KPK Ali Fikri. ANTARA
KPK Lelang Tanah dan Bangunan Terpidana Kasus Impor Daging Ahmad Fathanah

KPK akan melelang tanah dan bangunan sitaan milik terpidana kasus suap pengurusan kuota impor daging dan tindak pidana pencucian uang Ahmad Fathanah.


Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mantan Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq, keluar dari mobil tahanan saat tiba untuk menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu, 22 Mei 2013. Luthfi terjerat kasus suap impor daging sapi dan divonis 18 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar,  serta mencabut hak untuk dipilih dalam jabatan publik, lewat kasasi di MA. Dok. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.


Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

02-peris-dagingSapiImpor
Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.


3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

Novel Baswedan mengenakan topi sebagai pelindung matanya dari cahaya saat menyapa awak media usai berlangsungnya rekonstruksi penyiraman air keras di kediamannya, Jakarta, Jumat, 7 Februari 2020. Novel mengatakan dia tidak ingin penglihatan mata kanannya memburuk karena lampu sorot yang digunakan saat reka adegan. TEMPO/Muhammad Hidayat
3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.


Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

02-peris-dagingSapiImpor
Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.


KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

22 Desember 2018

Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Febri Diansyah di kantornya, Jakarta Selatan pada 15 November 2018. TEMPO/Andita Rahma
KPK Akan Lelang Aset Sitaan Eks Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

KPK akan melelang barang rampasan milik terpidana kasus suap daging sapi, Lutfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah.


Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Logo Indonesialeaks
Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.


Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar keluar dari mobil tahanan untuk menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, 6 April 2017. Patrialis Akbar ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan KPK pada akhir Januari 2017. ANTARA/Hafidz Mubarak A.
Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.


Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Direktur Jendral Bea Cukai, Heru Pambudi memberikan keterangan kepada media terkait permasalahan impor KTP dan NPWP di Kantor Bea cukai Jakarta, 10 Febuari 2017. Tempo/Dian Triyuli Handoko
Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.