TEMPO.CO, Jakarta--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan prihatin atas perlakuan tidak manusiawi dan melanggar hak asasi terhadap buruh panci di Tangerang. "Presiden memerintahkan kepolisian agar menjalankan tugasnya dengan baik dan menindak tegas pelaku yang tidak bertanggung jawab sesuai hukum dan aturan yang berlaku," kata juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, melalui pesan pendek, Selasa, 7 Mei 2013.
Sebelumnya, melalui akun twitternya, @SBYudhoyono menyampaikan sikap tentang kasus penyekapan buruh panci di Tangerang. "Tindakan penyekapan terhadap pekerja di Tangerang tidak dapat dibenarkan," ucap SBY di akunnya kemarin, sekitar pukul 22:30 WIB. (Baca juga: @SBYudhoyono Kecam Perbudakan Buruh Panci)
SBY juga menganjurkan kepada masyarakat agar segera datang ke pihak berwajib jika dirasa ada sesuatu yang janggal di lingkungannya. "Jika ada perlakuan terhadap pekerja yang tidak manusiawi dan melanggar hukum seperti di Tangerang, masyarakat agar melaporkan," ucap SBY dalam 126 karakter di akunnya.
Kepolisian Resor Kota Tangerang menggerebek CV Cahaya Logam, produsen aluminium balok dan panci, Jumat, 3 Mei 2013. Berada di Kampung Bayur Opak, Desa Lebak Wangi, Sepatan, pabrik ini milik Yuki Irawan.
Di pabrik yang sudah operasi selama 1,5 tahun itu, polisi menemukan 25 buruh yang disekap dalam ruangan yang lebih buruk dari penjara. Ruangan tidur buruh panci berukuran 6 x 6 meter dengan sirkulasi udara yang buruk. Sebagian besar dari mereka berpakaian kumal, menderita penyakit kulit, dan kelopak mata gelap.
Terungkapnya kasus ini berkat dua buruh bernama Junedi dan Andi Gunawan yang berhasil kabur dan menumpang truk hingga ke Merak dan melaporkannya ke Polres Lampung Utara pada 28 April lalu. Dari laporan itu, Polres Lampung Utara kemudian berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya dan Polres Tangerang. Simak info tentang perbudakan dan penyekapan sadis buruh di Tangerang.
PRIHANDOKO
Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia | Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg
Perbudakan Buruh:
Korban Perbudakan Buruh Panci: Kami Diawasi Polisi
Bos Perbudakan Buruh Panci Kirim Duit ke Polsek
Budak Pabrik Panci Disiram Aluminium Panas
Begini Penyekapan Buruh Pabrik Panci Terbongkar