TEMPO.CO, Jakarta - Kapal motor Mitra Jaya 8 terbakar di utara perairan Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep. "Terbakarnya Kamis 18 April jam 9 malam," kata Kepala Satuan Polisi Air Sumenep, Ajun Komisaris Muhardi, Sabtu, 20 April 2013.
Menurut data yang diperoleh polisi, KM Mitra Jaya 8 adalah kapal penangkap ikan dari Jakarta. Kapal ini berangkat pada 30 Maret lalu untuk menangkap ikan di 30 mil sebelah utara perairan Masalembu. Selain nakhoda, kapal ini membawa 27 anak buah kapal (ABK).
Namun, nahas menimpa, pada malam 18 April itu, korsleting listrik kecil di kamar memicu kobaran api yang lambat laun menjalar ke dinding kapal. "Meski kapal terbakar, seluruh ABK bertahan 23 jam di atas kapal sampai keesokan harinya," kata Muhardi.
Setelah 23 jam bertahan, Muhardi menambahkan, kapal pelan-pelan makin miring. Kebakaran telah membuat lantai kapal bocor sehingga air cepat masuk. Setelah kapal nyaris tenggelam, nakhoda dan para ABK melompat ke laut.
Menurut Muhardi, puluhan ABK itu terkatung-katung di lautan selama 24 jam, hanya bergantung pada penutup palka sebagai pelampung. Selama terombang-ambing itu, nakhoda kapal Zul Lubis dan muallim 3 Panjaitan, tidak bisa bertahan dan hilang ditelan gelombang. Adapun lainnya, "Hari ini mereka diselamatkan nelayan asal Ambunten. Mereka lalu dibawa ke Ambunten menggunakan dua kapal, yakni Pancasona 1 dan 2," ucapnya.
Taufik Rahman, salah satu nelayan Ambunten, mengatakan para ABK yang selamat masih shock dan trauma. Mereka ditampung di beberapa rumah warga. "Pada diam, tidak mau bicara, mungkin trauma, mudah-mudahan segera dijemput sama perusahaannya," katanya.
MUSTHOFA BISRI
Topik Hangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo
Berita Terpopuler:
Kena Gusur, Warga Waduk Pluit Marah kepada Jokowi
Begini Tampang Tersangka Bom Boston Sesuai CCTV
Lion Air Jatuh, Boeing Beri Penghargaan Pilot
Jokowi Dilarang 'Nyapres'
Jokowi Tak Suka Ujian Nasional